Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Lebih Kreatif Mengincar Wisatawan Domestik

(HT/AS/N-3)
20/11/2020 02:45
Lebih Kreatif Mengincar Wisatawan Domestik
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat( MI/BRIYANBODO HENDRO)

KETIKA industri pariwisata terpuruk karena pandemi, sektor usaha lainnya ikut terdampak. Di antaranya, industri kerajinan, makanan dan minuman, juga perhotelan.

“Padahal, sektor-sektor itu melibatkan banyak tenaga kerja. Penurunan sektor pariwisata sangat nyata. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mencatat kunjungan turis asing pada Januari-Juli turun hingga 87,4%,” ungkap Wakil Ketua MPR Lestari Moer dijat, kemarin.

Berbicara dalam diskusi kelompok terarah (FGD) bersama Universitas Semarang, Jawa Tengah, kemarin, ia memastikan bahwa pandemi telah membuat  2.000-an hotel dan 2,1 juta UMKM terdampak. “Kedatangan wisatawan mancanegara hanya bisa tergantikan jika jumlah wisatawan domestik meningkat.

Karena itu, para pemangku kepentingan sektor pariwisata harus kreatif untuk menarik wisatawan domestik.” Rerie, panggilan akrabnya, menyatakan industri pariwisata harus bangkit karena akan berdampak pada penguatan perekonomian nasional. Wisata juga berpotensi meningkatkan harapan dan semangat dalam menghadapi tantangan bangsa.

“Industri pariwisata nasional berpotensi menjadi tulang punggung negara untuk mengatasi krisis ekonomi. Peluang itu bisa menjadi penyemangat dan menimbulkan harapan dalam menghadapi tantangan saat ini,” tandasnya.

Menurut Rerie, industri pariwisata nasional terkena dampak luar biasa akibat pandemi covid-19. Pembatasan mobilitas orang menjadi salah satu penyebabnya.

Penerapan kebijakan sertifikasi protokol kesehatan di setiap kawasan wisata dan industri pendukungnya, menurut legislator Partai NasDem itu, merupakan langkah yang tepat untuk memulai kebangkitan sektor pariwisata di masa pandemi. “Akan banyak model baru dalam pengembangan pariwisata berdasarkan cara pandang baru di masa pandemi.” (HT/AS/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya