Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
SELURUH lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) di Jawa Timur sudah over load kapasitasnya sehingga perlu ada pembatasan masuknya tahanan baru.
Persoalan tersebut yang dibahas dalam silaturahmi Kapolda Jatim Irjen M Fadil Imran dengan Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim Krismono. Silaturahmi diadakan di selasar gedung Tribrata Mapolda Jatim.
Krismono menjelaskan, kapasitas tahanan di seluruh Jatim hanya sekitar 12 ribu orang. Namun kenyataannya terisi sebanyak 25.200 orang. Artinya terjadi over kapasitas sekitar 98%.
Pada masa pandemi covid-19 ini, kata Krismono, ada kebijakan dari Kemenkumham pusat untuk membatasi jumlah tahanan yang masuk. Caranya dengan hanya menerima tahanan yang sudah putusan inkrah atau tahanan A3. Tahanan A3 adalah tahanan pengadilan yang sudah menjalani persidangan.
"Kita ada petunjuk-petunjuk khusus dari pusat berkaitan dengan penerimaan tahanan, untuk sementara kami baru bisa menerima untuk tahanan A3 maupun yang memang sudah inkrah," kata Krismono.
Dalam silaturahmi ini, Kemenkumham Kanwil Jatim dapat bersinergi dengan pihak kepolisisan, khususnya Jawa Timur, dalam penegakan hukum di lapas maupun rutan, sekaligus pemberantasan para pelaku narkoba di lingkungan rutan atau lapas di Jawa Timur.
Sementara itu Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, over kapasitas juga dialami Rutan Polda Jatim serta semua polres dan polresta. Rutan Polda Jatim yang kapasitasnya 200 orang sudah diisi 300 orang.
Terkait over kapasitas ini perlu perhatian bersama, apalagi di tengah pandemi covid-19. Sebab over kapasitas bertentangan dengan physical distancing yang seharusnya diterapkan di masa pandemi.
"Ada beberapa hal penitipan tahanan di penyidik kepolisian khususnya Jawa Timur, ini ada beberapa hal yang perlu dicarikan solusinya, karena over kapasitasnya sudah hampir 100 persen, dari lapas se-Jawa Timur. Maka tentunya kita juga melihat kapasitas dari Polda Jawa Timur," kata Kombes Trunoyudo. (J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved