Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Kapolres Di Jatim Wajib Turun Lapangan

RO/Micom
19/7/2020 16:58
Kapolres Di Jatim Wajib Turun Lapangan
Kapolda Jawa Timur Irjen M Fadil Imran.(dok polda jatim)

KAPOLDA Jawa Timur Irjen Mohammad Fadil Imran menginstruksikan seluruh kapolres di bawah Jajarannya untuk sering turun lapangan tidak hanya berkantor di polres saja.

Hal itu disampaikan Fadil ketika Rapat bersama Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur, Pangdam V Brawijaya, serta Gubernur Jatim, di kantor Bakorwil, Kota Malang, Jatim.

“Kapolres harus turun ke lapangan. Cek wilayahnya dan laksanakan 3T. Pastikan masyarakat yang positif Covid-19 dan PDP. Awasi laksanakan testing, terlibat dalam tracing, dan pastikan masyarakat yang sakit dapat treatment,” tutur Fadil, Minggu (19/7/).

“Tujuannya untuk mengurangi penyebaran kasus Covid-19, memutus mata rantai Covid-19 dan meningkatkan angka kesembuhan pasien. Targetnya segera bertahan kuning dan hijaukan wilayah masing-masing,” jelasnya lagi.

Kapolda Jatim kembali menegaskan, dalam langkah memutus mata rantai penyebaran Covid-19, seluruh stakeholder baik Babinkantibmas, Babinsa maupun Lurah/Kades harus sinergitas memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Kerja ini harus fokus dan terukur, oleh sebab itu Kapolres harus turun ke Polres bersama Forkopimda kabupaten / kota. Dorong pemda buat ruang karantina mandiri untuk memisahkan antara yang sakit dan yang sehat dan pastikan yang sakit dapat treatment,” paparnya.

Babinkantibmas maupun Babinsa, menurut Fadil, juga harus mempunyai data setiap hari dan mempertanyakan ke puskesmas dari masing-masing daerah. Sehingga semua data masyarakat baik yang terkonfirmasi positif maupun masyarakat yang PDP masuk sebagai data.

“Ini untuk meringankan beban RS dan tenaga kesehatan. Karena RS rujukan hanya fokus ke pasien yang berat dan berat sekali.

Ia melanjutkan, masyarakat butuh sentuhan, butuh disapa, apalagi mereka dibawa ke rumah karantina, sehingga secara tidak langsung bisa meningkat imun masyarakat.

“Sehingga saya selalu memberikan motivasi serta semangat untuk Kapolsek hingga Babinkantibmas untuk selalu kerja cerdas, ikhlas dan tuntas,” katanya lagi.

Sementara itu, koneksitas antar kota dan kabupaten yang begitu tinggi mobilitas masyarakat, maka silakan lakukan diskusi dan kajian melalui perguruan tinggi di diskusikan bersama Forkopimda.

Kapolda Jatim pun memberikan apresiasi yang sudah ditempuh masing-masing Forkopimda dengan upaya 3T, (Testing, Tracing dan Treatment).

“Saya beri apresiasi Forkopimda dengan upaya 3T, (Testing, Tracing dan Treatment) bagi masyarakat di bawah,” tutupnya. (J-1).



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya