Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SETELAH dibatalkan pembangunannya tahun ini karena Covid-19 oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kabupaten Karawang kembali mengusulkan pembangunan bendung di Kecamatan Tegalwaru tahun depan (2021).
"Kita akan kembali mengusulkan tahun depan," ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Acep Jamhuri kepada mediaindonesia.com, Selasa (7/7).
Acep menjelaskan untuk tahun ini pihaknya akan fokus melakukan pematangan kajian terhadap persoalan kekeringan di wilayah Kecamatan Tegalwaru. "Kita fokus dahulu dengan kajian lagi untuk tahun ini," ucapnya.
Sementara itu bendung di Tegalwaru rencana akan dibangun di atas lahan seluas 12.000 meter di Kampung Sinaruju, Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru. "Lahannya sudah disediakan oleh Pemerintah Daerah," ucapnya.
Acep menjelaskan dari hasil kajian, bendung yang rencananya akan dibangun dengan nilai pembiayaan Rp24 miliar, nantinya akan mengairi pesawahan dan kebutuhan air minum untuk warga di empat desa Kecamatan Tegalwaru.
"Karena Covid-19, provinsi membatalkan rencana pembangunan. Mudah-mudahan tahun depan bisa terlaksana," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Imbas Korona Proyek Bendung di Karawang Gagal Dibangun
Aliran dari Sungai Cilamaya mengisi Bendung Barugbug. Akibatnya, air di bendung itu juga sudah keruh karena tercemar.
Dalam rapat dibahas sejumlah agenda dan strategi pemenangan Amin. Mulai dari menyiapkan peta jalan hingga pergerakan struktur partai.
Banyak pemilih Prabowo pada 2019 lalu, kini lebih memilih pasangan Amin untuk Pemilu 2024
SDH Karawang akan menyediakan pendidikan lengkap dari TK hingga SMA dengan kapasitas mencapai 1.000 murid.
Jembatan yang berada di Desa Kutapohaci, Kecamatan Klari itu menghubungkan dua kecamatan, yakni Ciampel dan Klari.
SUDAH satu pekan, banjir merendam lima desa di empat kecamatan di Kabupaten Karawang. Sebanyak 1.643 warga masih harus tinggal di pengungsian.
Saat ini masih ada pekerjaan proyek Rentang Irrigation Modern System (RIMS) yang masih berjalan di berbagai saluran irigasi di Kabupaten Indramayu
MENTERI Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimulyono menyebutkan sebanyak 61 bendungan yang dibangun Presiden Jokowi, akan meningkatkan kapasitas irigasi teknis.
Ini 10 bendungan terbesar yang ada di Indonesia. Bendungan ini memiliki banyak fungsi, sebagai PLTA, pengairan, dan wisata.
Usia pengairan Karawang rata-rata dibangun sejak zaman penjajahan Belanda. Seperti Bendung Walahar yang dibangun pada 1923 dan difungsikan pada 1925.
Menurut anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Gianyar, Jefrey, kejadiannya sudah sejak Jumat lalu. Namun kondisinya cukup berat, penanganannya baru tuntas Minggu (23/2) pukul 14.19 Wita.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved