Headline

Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.

Sumut akan Bentuk Kampung Tangguh Nusantara Mulai Juli

Yoseph Pencawan
23/6/2020 01:10
Sumut akan Bentuk Kampung Tangguh Nusantara Mulai Juli
Salah satu kampung tangguh yang dibentuk di Kelurahan Teluk Dalam Banjarmasin, Kalimantan Selatan.(ANTARA/Bayu Pratama S)


KEPOLISIAN Daerah Sumatera Utara dan pemerintan provinsi akan bekerja sama membentuk Kampung Tangguh Nusantara mulai Juli 2020 sebagai salah satu upaya menekan penularan Covid-19.

Sekretaris Daerah Sumatera Utara Raja Sabrina mengatakan, pembentukan Kampung Tangguh Nusantara (KTN) sebenarnya diprakarsai oleh Polri. Pembentukannya bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 saat beraktivitas.

"Ini relevan dengan kenormalan yang mungkin sebentar lagi akan kita jalani. Karena itu pemprov, melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, akan memberikan dukungan penuh kepada Polda Sumut untuk membentuk Kampung Tangguh Nusantara," ujarnya, Senin (22/6).

Dipaparkan, ide pembentukan KTN awalnya muncul dari Polda Jawa Timur yang diberi nama Kampung Tangguh Semeru. Program ini kemudian diadopsi secara nasional melalui Polri karena dianggap efektif meningkatkan partisipasi masyarakat menangkal Covid-19.

"Untuk namanya di Sumut, akan kita serahkan kepada daerah masing-masing untuk menyesuaikan dengan adat istiadat atau kebiasan daerah," kata Sabrina.

Terpisah, Waki Kepala Kepolisian Daerah Sumut Brigjen Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, konsep KTN sebenarnya sudah pernah dilakukan salah satu desa di Sumut, yaitu Kandibata. Desa di Kabupaten Karo itu mampu menerapkan Kampung Tangguh Covid-19. "Hanya saja menurun implementasinya karena secara hirarki aturan belum begitu kuat," imbuh Wakapolda.

Desa Kandibata membuat peraturan desa (Perdes) dan diterapkan dengan baik. Hanya saja karena memiliki kelemahan dari sisi hirarki aturan dan wacana kenormalan baru, program ini perlahan terabaikan. "Tapi sekarang kita akan hidupkan lagi dengan hirarkir yang jelas," kata Mardiaz.

Lebih jauh, Mardiaz mengatakan Polda Sumut berharap setiap polres dapat bersinergi dengan pemda dan kodim masing-masing daerah dalam pembentukan KTN. (R-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya