Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
HARAPAN 302 eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Sumatera Utara (Sumut) untuk kembali ke kampung halaman masing-masing belum juga terpenuhi. Janji Pemprov Sumut untuk menjemput mereka hingga, Selasa (1/3), belum juga terealisasi.
Petugas Posko Penanganan Eks Gafatar Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah menyatakan sampai saat ini belum ada informasi kapan para pengungsi itu akan dijemput. Mereka juga mengaku tidak mengetahui secara pasti apa yang menjadi kendalanya. "Sampai siang hari ini belum ada informasi mengenai itu," kata Pur, salah seorang petugas di posko itu.
Sutrisno, eks anggota Gafatar asal Sumatera Utara mengaku sudah jenuh di pengungsian. Ia berharap segera dipulangkan dan bisa mencari pekerjaan lagi untuk menghidupi keluarganya. "Uang simpanan sudah semakin menipis untuk membeli kebutuhan pribadi selama di sini," katanya.
Berdasarkan data yang ada di Sekretarias Posko Penangangan Eks Gafatar Donohudan, jumlah pengungsi yang masih menunggu untuk dijemput sebanyak 362 orang. Dari pantauan, tidak banyak aktivitas yang dilakukan para pengungsi di sana.
Pengungsi dewasa hanya duduk-duduk sembari bersenda gurau di teras gedung Mekkah dan Madinah, sedangkan anak-anak bermain di pelataran. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved