Seluruh Puskesmas di Blora Dapat Bantuan APD

Akhmad Safuan
30/4/2020 05:48
Seluruh Puskesmas di Blora Dapat Bantuan APD
Bupati Blora Djoko Nugroho memberikan bantuan alat pelindung diri berupa baju hazmat untuk tenaga medis puskesmas, Rabu (29/4/2020).(MI/Akhmad Safuan )

PUSKESMAS di Kabupaten Blora, Jawa Tengah mendapat bantuan alat pelindung diri (APD). Bantuan ini khusus untuk tenaga medis, baik dokter dan perawat yang menangani pasien covid-19 hingga pelosok desa. Setelah sehari sebelumnya dibagikan kepada Puskesmas Ngawen, Rowobunggul, Japah, Todanan dan Gondoriyo, Bupati Blora Djoko Nugroho didampingi Plt Kepala Dinas Kesehatan Lilik Hernanto kembali menyalurkan APD di Puskesmas Kunduran, Sonokidul, Doplang, Randulawang, Randublatung, Menden dan Kutukan, Rabu (29/4).

Masing-masing puskesmas menerima APD berupa baju hazmat sebanyak 30-40 lembar. Rencananya dalam waktu dekat jumlah APD akan ditambah.

"Dengan adanya APD ini, sekarang kami lebih tenang dan tidak takut menangani pasien korona sebelum dirujuk ke rumah sakit," kata seorang perawat.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Blora Lilik Hernanto mengatakan untuk melindungi tenaga medis di daerah ini dari tertular virus korona, selain hmenerima bantuan APD dari berbagai pihak melalui posko penanggulangan covid-19 Blora, pemkab juga memesan  4.500 alat rapid-test untuk mempercepat pendeteksian. Seluruhnya akan dibagikan ke rumah sakit dan puskesmas di Blora.

"Dari ribuan alat rapid test yang dipesan itu baru 100 unit yang datang. Kami terus berupaya memenuhi kebutuhan medis untuk nencegah penyebaran covid-19 di daerah ini,"ujar Lilik.

baca juga: Harga Gula Naik, Bulog Belum Operasi Pasar

Bupati Blora Djoko Nugroho mengungkapkan meskipun bukan sebagai alat yang dapat memastikan positif atau tidaknya covid-19, namun alat rapid test ini cukup vital sebagai pendeteksi awal keberadaan virus korona. 

"Saat ini di Blora sudah ada 13 warga postif berdasarkan rapid-test, sehingga tenaga medis harus waspada," imbuhnya. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya