Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
KEADILAN sosial harus didorong menjadi lokomotif dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila. Sebab, tolok ukur keadilan sosial akan lebih jelas, apalagi saat sekarang masih terjadi kesenjangan.
Hal itu disampaikan oleh anggota DPRD Banyumas Djadjat Sudrajat dalam diskusi 'Urgensi Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila di Kalangan Generasi Muda mewujudkan Indonesia Sejahtera' yang diselenggarakan oleh Pusat Perlindungan Sumber Daya Masyarakat (Prisma) di Purwokerto, Jawa Tengah, pada Minggu (8/12).
"Saat sekarang merupakan era implementasi nilai-nilai Pancasila. Sebelumnya, ada era pertumbuhan, penggalian dan perumusan. Dalam melakukan implementasi, maka keadilan sosial seharusnya menjadi penggerak utama," tegas Djadjat.
Menurut anggota DPRD dari Partai NasDem tersebut, keadilan sosial diibaratkan sebagai lokomotif untuk penggerak sila-sila lainnya. Sebab, keadilan sosial merupakan sesuatu yang terukur.
"Memang ada sila ketuhanan, tetapi itu sifatnya privat. Demikian juga dengan kemanusiaan. Jadi, saya kira, keadilan sosial dapat menjadi penggerak utama atau lokomotif dalam mengimplementasikan Pancasila," ujarnya.
Maka dari itu, pembangunan harus berorientasi pada keadilan sosial. Pasalnya, jika keadilan tidak hadi prioritas, maka dapat memunculkan persoalan.
Baca juga: Masih Ada Daerah dengan Cakupan Imunisasi Rendah
"Kalau keadilan sosial tidak jadi prioritas pembangunan, maka akan menjadi problem. Dalam konteks ini, maka prioritas untuk mewujudkan keadilan sosial menjadi hal utama, agar persatuan lebih dapat direkatkan lagi," kata dia.
Djadjat berharap, kaum milenial juga harus bersikap adil dari lingkup yang paling dan nantinya berkembang ke lingkup yang lebih besar. Ia juga menyarankan kepada generasi milenial untuk lebih banyak membaca, dengan meningkatkan literasi. Apalagi, saat sekarang dengan adanya media sosial yang masif, tentu membutuhkan pemilahan.
"Informasi yang begitu banyak, dibutuhkan pemilahan, mana yang dibutuhkan dan tidak. Media sosial memang berbeda dengan media mainstream. Sebab, media sosial tidak membutuhkan verifikasi. Karena itulah, salah satu tantangan generasi milenial adalah literasi media," tambahnya.
Pembicara lain dalam diskusi tersebut, Aan Herdiana, menyoroti soal kurangnya milenial dalam membaca buku.
"Saya lihat, generasi milenial kurang kemauan dan kemampuan dalam membaca. Jangan hanya mengandalkan acuan pada mesia sosial, tetapi membacalah buku. Dengan demikian, maka literasi akan semakin baik," tandasnya. (OL-1)
Anggota Komisi X DPR RI Nilam Sari Lawira menyalurkan secara simbolis beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di sejumlah sekolah di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
SITUS Patiayam menyimpan sejumlah peninggalan dan fosil yang mampu merangkai dan menggambarkan peradaban jutaan tahun lalu yang sangat penting bagi kehidupan manusia.
Senator Parlemen Turki, Av Serkan Bayram bersama delegasi berkunjung ke Kalimantan Tengah, Sabtu (14/6).
DUTA Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan dan Anggota Parlemen Majelis Agung Turki Serkan Bayram menyambangi NasDem Tower, DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Jumat, (13/6).
ANGGOTA Komisi III DPR RI Fraksi Partai NasDem Rudianto Lallo mengapresiasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menaikkan gaji hakim.
Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Rico Sia mengungkapkan duduk perkara dicabutnya empat perusahaan tambang di Pulau Gag, Raja Ampat, Papua Barat Daya.
Salah satu alasan di balik usulan penyempurnaan konstitusi, yakni terkait dengan pemantapan ideologi Pancasila.
MOMEN Mei-Juni penting untuk disegarkan kembali.
Reformasi KUHAP harus lepas dari warisan kolonial dan menjadikan Pancasila sebagai asas utama hukum acara pidana.
Sebagaimana dirumuskan para pendiri bangsa, demokrasi Indonesia dibangun di atas kesepakatan kebangsaan—yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
DALAM rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, politikus PDI Perjuangan Ancilla Hernani menggelar Festival Pancasila dan Pekan Kebudayaan Daerah di Kota Metro, Lampung, Rabu (4/6).
PADA 1 Juni bangsa Indonesia memperingati hari lahir Pancasila. Sebagai filosofi, dasar dan ideologi negara, sudah sepantasnyalah hari lahir Pancasila diperingati secara nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved