PAN Lakukan Survei Internal, Gerindra Prioritaskan Kader

MENJELANG pemilihan kepala daerah serentak pada 2020, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PAN Kabupaten Tasikmalaya berencana melakukan survei terhadap nama yang sudah muncul menjadi bakal calon bupati Tasikmalaya.

Ketua DPD PAN Kabupaten Tasikmalaya, Daud Ripai mengatakan survei internal akan dilakukan pada November dengan menggunakan struktur dan kader partai dari DPD sampai ke ranting. Nama-nama yang masuk survei mulai dari Ade Sugianto, Cecep Nurul Yakin, Haris Sanjaya, Ferry Willyam, Iwan Saputra, Cep Zamzam, Deni Rusyniadi, Iip Miftahul dan Deni R Sagara serta figur lainnya.

"Hasil survei ini nantinya akan menjadi acuan untuk PAN terutama menentukan koalisi dan figur mana yang akan diusung dalam Pilkada 2020. Karena, dari metode survei internal ini sudah dilakukannya selama dua periode dan hanya mengusung Uu Ruzhanul Ulum-Ade Sugianto hingga meraih kemenangan. Metode akan kembali dilakukan jelang Pilkada nanti untuk bisa kembali meraih kemenangan," ujarnya, Selasa (15/10).

Menurutnya, dalam melakukan survei tidak selalu memaksakan kader tetapi yang penting satu visi dan tujuan serta berpotensi meraih kemenangan. Dalam Pilkada 2020, PAN membuka peluang kembali bersama PDI Perjuangan terutamanya untuk mengusung Ade Sugianto sebagai calon bupati.

"Memang sejauh ini, sudah ada ajakan salah satunya partai PDI Perjuangan untuk kembali bersama pada pesta demokrasi lima tahunan ini. Termasuk silaturahim politik pun sudah dilakukan, tetapi belum adanya keputusan soal berkoalisi atau tidak karena memang itu masih dinamis," terang Daud.

Sementara, Ketua Badan Pemenangan Pilkada DPC Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya, Dadan Sopyani mengatakan jelang Pilkada 2020 sudah melakukan pertemuan internal pengurus untuk menyiapkan penjaringan bakal calon bupati. Dan dalam waktu dekat ini segera membuka pendaftaran bakal kandidat.

baca juga: https://mediaindonesia.com/read/detail/265437-pilkades-serentak-pada-136-desa-di-jepara-segera-digelar

"Memang menjelang Pilkada 2020 nanti tentu penjaringan bakal calon bupati Tasikmalaya ini menjadi prioritas adalah kader internal. Akan tetapi, Partai Gerindra berupaya untuk membuka bagi kader eksternal terutama yang mempuni untuk maju dalam pesta lima tahunan tersebut," tuturnya. (OL-3)