Gubernur Jatim Tinjau Kesiapan Venue Porprov di Lamongan

GUBERNUR Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Kabupaten Lamongan untuk melihat kesiapan melihat venue cabang olahraga (cabor) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Jawa Timur yang akan dilombakan di Lamongan.
    
Terlebih, Lamongan juga sebagai tuan rumah pada event olahraga empat tahunan tersebut. Dalam kunjungan itu, Khofifah didampingi Ketua Umum Koni Jawa Timur Erlangga Satriagung, Bupati Lamongan Fadeli dan sejumlah pejabat terkait.

Dalam Porprov ini Lamongan menjadi tuan rumah bersama Gresik, Tuban, dan Bojonegoro. Total ada 40 cabor yang dilombakan, dan 10 cabor di antaranya akan dilombakan di Lamongan.

Selain sebagai tuan rumah, Stadion Surajaya Lamongan juga ditunjuk sebagai lokasi pembukaan Porprov VI Jawa Timur pada 6 Juli.

"Surajaya bersih. Ini stadion yang terjaga dan terawat. Saya agak sering ke stadion-stadion, Sehingga menurut Saya ini terawat dan terjaga. Persela juga keren," ujar Khofifah saat di Stadion Surajaya, Senin (24/6).

Karena itu dia berharap saat pembukaan Porprov nanti, masyarakat yang hadir akan menjaga seluruh fasilitas di Surajaya. "Semua harus bisa memberikan yang terbaik. (Surajaya) jangan dikotori, jangan dirusak, mari sukseskan Porprov 6-13 Juli," harapnya.

Baca juga: Gubernur Jatim Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Usai Lebaran

Dari sisi prestasi, dia berharap dalam Porprov kali ini akan banyak rekor yang terpecahkan. Selain di Stadion Surajaya, Khofifah juga melihat kesiapan venue di Sport Center Lamongan serta Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) yang akan menjadi sekretariat dan media center selama perhelatan Porprov VI Jawa Timur.

Khofifah menyatakan, ke depan akan menggelar event Porprov yang semula empat tahun sekali menjadi dua tahun sekali. Sehingga atlet akan semakin sering berkompetisi, dan capaian prestasinya lebih terukur.

Dia juga mengimbau orangtua bisa memanfaatkan momen Porprov untuk menghadirkan suasana liburan yang berharga dengan mengajak anaknya menyaksikan cabor-cabor yang dilombakan.

"Semoga ini bisa mendorong anak-anak kita untuk cinta olahraga, sehingga terdorong untuk masuk dalam olahraga prestasi," kata dia.

Sepuluh cabor yang dilombakan di Lamongan adalah sepak bola, drum band, panjat tebing, gulat, taekwondo, pencak silat, menembak, aeromodelling, wushu, dan tarung derajat. (X-15)