Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
BUPATI Klaten Sri Mulyani melantik 72 pejabat administratur dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Klaten, Jumat (17/5).
Pejabat baru yang dilantik di pendopo kabupaten tersebut, meliputi pejabat eselon III sebanyak 15 orang dan eselon IV 57 orang.
Dalam sambutan pelantikan, Bupati mengatakan kinerja aparatur sipil negara di daerah akan dievaluasi secara berkala.
Birokrasi Klaten adalah birokrasi kerja. Maka, birokrasi di kabupaten ini dituntut bekerja dengan sungguh-sungguh dan jujur.
"Jangan hanya senang menikmati fasilitas, tapi kerja tidak berkualitas. Juga, jangan hanya rajin melakukan perjalanan dinas hingga melupakan tugas, dan target kinerja lepas," ujarnya.
Baca juga: Bupati Klaten: Kades Jangan Khianati Amanah Rakyat
Karena, lanjut Sri Mulyani, kini masih ada beberapa pekerjaan rumah yang harus segera dibereskan, antara lain masalah kemiskinan, pengangguran, dan penataan kualitas hidup.
Di balik pergeseran pejabat tersebut, diharapkan bisa membuahkan perbaikan kinerja di semua satuan kerja. Karena, saat ini masyarakat membutuhkan pelayanan publik yang cepat, tepat, dan ramah.
"Saya menargetkan 2019, Klaten WTP (wajar tanpa pengecualian) sekaligus tahun Adipura," tegas Bupati Sri Mulyani.
Acara pelantikan 72 pejabat administratur dan pengawas tersebut, dihadiri jajaran Forkompinda, Sekretaris Daerah, Asisten I, II, III, dan Staf Ahli Bupati Klaten. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved