Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Finalisasi Masterplan GKT Digesa

Mediaindonesia
14/5/2019 05:00
 Finalisasi Masterplan GKT Digesa
objek wisata Taman Bumi atau Geopark Kaldera Toba yang dapat menikmati langsung panorama Danau Toba dari atas perbukitan(ANTARA FOTO/Septianda Perdana/pras/17)

PARA pihak yang terkait kepariwisataan pusat dan daerah menggesa perampungan rencana induk (masterplan) pengembangan Geopark Kaldera Toba, Sumatra Utara. Perampungan masterplan ini untuk memenuhi salah satu syarat masuknya Geopark Kaldera Toba (GKT) menjadi bagian dari Geopark Global UNESCO (GGU). General Manager Badan Pelaksana

Geopark Kaldera Toba (BPGKT), Wan Hidayati menegaskan pemerintah bertekad mewujudkan GKT sebagai Geopark Global UNESCO pada tahun ini. Diharapkan akan diumumkan dalam Simposium Jaringan Geopark Global Asia Pasifik pada Global Geopark Rinjani, Lombok, NTB, pada

1-9 September 2019. "Pada dasarnya rekomendasinya tidak sulit. Masterplan ini kami upayakan selesai dalam seminggu ini dan langsung disampaikan ke Kemenpar," ungkap Hidayati di Medan, kemarin.

Selain adanya masterplan, rekomendasi-rekomendasi lain seperti adanya visibiliti geosites, yakni gapura dan petunjuk arah, yang menurut Hidayati, sebenarnya sudah ada. Kemudian konservasi geosite, upgrade informasi geopark dalam website serta informasi geologi yang diperbanyak di sekolah dasar Kawasan GKT.

Lalu, adanya informasi GGU di Pusat Informasi Parapat serta penguatan jaringan geopark global lain yang aktif mengikuti konferensi geopark. Humas BPGKT, Karmel Simatupang, menambahkan GKT kembali didaftarkan pemerintah Indonesia menjadi salah satu anggota GGU

pada November 2017. "Berbagai usaha terus dilakukan, khususnya di 16 geosite GKT yang tersebar di tujuh kabupaten agar GKT bisa lolos menjadi Geopark Global," katanya. Menurut Asisten Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Kemenpar, Indra Ni Tua, pada April 2019 GKT mengalami penangguhan penetapan status menjadi Geopark

Global UNESCO. UNESCO memberikan 9 rekomendasi yang harus dikerjakan selama tiga bulan ke depan yang salah satunya ialah fi nalisasi masterplan. "Kalau GKT tidak masuk, sulit geopark lain diusulkan karena harus antre, hanya 2 geopark bisa diusulkan per tahun," ujarnya.(YP/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya