SISWA SMA Negeri 60 Jakarta mengadakan kegiatan ekstrakulikuler di Sanggar Kebon Omah Wayang Jombor, Klaten Selatan, Jawa Tengah, 10-11 Januari 2019.
Dari laporan pihak panitia sekolah, tujuan diadakan kegiatan ekstrakulikuler untuk mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuan anak didik di bidang nonakademik.
Dalam kegiatan nonpelajaran formal tersebut, para siswa diajarkan tatah sungging wayang kulit, membuat topeng dan jablak, serta seni tari dan karawitan.
"Sebanyak 21 siswa asal Jakarta itu antusias mengikuti pembelajaran seni budaya di Omah Wayang," kata Joko Krisnanto, pengelola sanggar tersebut, Kamis (10/1).
Baca juga: Hari Wayang Tonggak Penting untuk Upaya Pelestarian
Bahkan, Zahra Muthia, siswa kelas 11, menyatakan senang bisa mengikuti kegiatan ekstrakulikuler di bidang seni budaya Jawa. Karena, banyak manfaatnya.
"Jelas, melalui kegiatan nonpelajaran formal ini dapat membentuk karakter, bakat, dan kemampuan siswa yang selama ini seakan terabaikan," ujarnya.
Sanggar Omah Wayang Jombor, Klaten Selatan, itu juga mengelola kegiatan pelatihan dan pendidikan bidang seni tari, sinden, karawitan, dan dalang anak. (OL-3)