Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
Tragedi jatuhnya pesawat Naas Lion Air JT-610 di perairan Tanjung Pakis Karawang Jawa Barat menyisakan duka mendalam bagi 189 korban pesawat tersebut.
Atas musibah tersebut, Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Babel) mengeluarkan imbauan kepada seluruh pengurus Masjid di Provinsi Babel untuk melaksanakan Salat Ghoib.
Wakil Gubernur Provinsi Babel, Abdul Fattah, mengatakan pihaknya sudah mengeluarkan surat imbauan yang di sampaikan ke seluruh Ketua Masjid se-Babel.
"Surat imbauan itu, tertuju kepada Ketua Masjid se-Babel, agar usai salat Jum'at diadakan sholat Ghaib untuk musibah jatuhnya Lion Air," kata Abdul Fattah, Jumat (2/11).
"Kita adakah hari Jumat karena banyak jemaah yang hadir di masjid untuk melaksanakan Sholat Jumat," ujarnya.
Baca juga: Ratusan Penyelam Diturunkan untuk Evakuasi Lion Air
Hingga hari ke-5 ini menurut Wagub tim yang ada di Babel ini belum mendapatkan informasi kapan jenazah para korban asal Babel di terbangkan ke Pangkalpinang.
"Belum ada info, tapi semua persiapan sudah, ok, tim gabungan 187 personel sudah ada di Posko Krisis Center Lion Air di Bandara Depati Amir Pangkalpinang," ungkap dia.
Untuk di ketahui Pesawat Lion Air JT-610 dari Jakarta-Pangkalpinang, Senin (29/10), jatuh di perairan Tanjung Pakis Karawang Jawa Barat, dari 181 jumlah penumpang berdasar manifes dan 7 kru, baru 1 korban yang berhasil di indetifikasi tim dokter Mabes Polri di RS Polri Kramat Jati Jakarta. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved