Satu Kotak Hitam Ditemukan, Masih Banyak PR Harus Dikerjakan

UPAYA mengungkap misteri kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 PK-LQP semakin menemukan titik terang. Salah satu kotak hitam (black box) pesawat yang diyakini flight data recorder (FDR) telah ditemukan oleh Tim Gabungan Basarnas, Kamis (1/10) pagi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, proses investigasi Lion Air JT-610 akan semakin mudah ke depannya.

"Dengan detemukannya FDR ini kami harapkan kita bisa meneliti lebih jauh," ujar Budi di Posko Pelabuhan JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (1/11) malam.

Ia menambahkan, masih banyak PR yang harus diselesaikan. Yakni terkait proses SAR jenazah dan upaya menemukan satu lagi black box pesawat.

"Kita masih punya banyak PR, pencarian jenazah tetap dilanjutkan dan pencarian black box satunya kita harus lakukan," tandasnya.

Sementara itu, Ketua KNKT, Soerjanto, menegaskan, pihaknya meyakini black box yang telah ditemukan adalah FDR.

"Nanti sampai di lab baru kita tahu, tapi kami berkeyakinan ini adalah FDR."

FDR, kata dia, semua hal berupa rekaman data penerbangan seperti kecepatan, arah, dan ketinggian pesawat terekam di benda berwarna kuning itu.

"Mudah-mudahan dengan diketemukan FDR kita bisa menguak misteri kenapa peswat Lion Air JT-610 mengalami kecelakaan," ujarnya.

Budi menambahkan, pihaknya mengapresiasi sinergitas dan kerja keras Basarnas, KNKT, TNI, Polri, BPPT, Pertamina, dan pihak-pihak yang terlibat dalam upaya SAR. (OL-1)