Headline

Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.

Dua Penumpang JT-610 Usai Saksikan Laga Timnas U-19

Antara
30/10/2018 06:31
Dua Penumpang JT-610 Usai Saksikan Laga Timnas U-19
Keluarga korban pesawat Lion Air JT-610 berada di ruang tunggu Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang(ANTARA/Yuli Savitr)

WAHYU Alldila dan anak laki-lakinya menumpang pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Senin (29/10). Bapak dan anak itu kembali ke Pangkalpinang usai menonton pertandingan perempat final Piala Asia U-19 antara Indonesia kontra Jepang yang dihelat Minggu (28/10) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.

Hal itu dikonfirmasi istri Wahyu, Putri. Putri yang sedang mengandung anak ketiga mereka itu berharap suami dan anak sulungnya ditemukan selamat.

"Saya masih tetap berdoa, mudah-mudahan ada keajaiban atas keselamatan suami dan anak saya," kata Putri di Bandara Depati Amir, Senin (29/10).

"Saya lagi hamil anak ketiga, usia kandungan lima bulan. Mudah-mudahan masih ada keajaiban," katanya dengan air mata berlinang.

Baca juga: Relawan #2019gantipresiden Sebar Hoaks Lion, Polisi Diminta Bertindak

Selain Putri, ratusan keluarga korban pesawat jatuh masih menunggu informasi di posko Basarnas di Bandara Depati Amir. Mereka masih berharap keajaiban, kendati dilaporkan semua korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.

Putri menjelaskan, suami dan anaknya berangkat ke Jakarta untuk menonton pertandingan sepak bola pada Minggu (28/10) malam dan keesokan harinya kembali ke Pangkalpinang menumpang pesawat Lion Air JT 610 yang berangkat pukul 06.10 WIB dari Jakarta.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat kejadian, pesawat mengangkut total 189 orang. Sebanyak 178 penumpang dewasa, satu penumpang anak-anak, dan dua bayi dengan dua pilot dan enam flight attendant (FA). (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya