Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
GUBERNUR Provinsi Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman Djohan mengatakan hingga saat ini sudah 89 keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 yang berasal dari Pangkalpinang, Babel, diberangkatkan ke Jakarta.
"Dari 181 penumpang di manifest sudah ada 89 keluarga korban yang kita berangkatkan ke Jakarta," kata Erzaldi di posko krisis center di Bandara Depati Amir Pangklapinang. Senin (29/10).
Ke-89 keluarga korban tersebut, menurut Erzaldi, 56 orang diterbangkan dengan Lion Air JT-617, 19 orang menggunakan JT-219, dan 24 orang dengan JT-19.
"Total ada 89 sudah yang kita berangkatkan ke Jakarta dengan pesawat reguler dalam tiga penerbangan," ujarnya.
Erzaldi menambahkan, bagi keluarga korban yang tidak bisa diterbangkan hari ini akan disiapkan hotel. "Akan kita fasilitasi keluarga korban di hotel jika tidak bisa berangkat sore ini," ungkapnya.
Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group menyampaikan informasi bahwa sehubungan dengan penanganan penerbangan Lion Air JT-610 bahwa sudah menerbangkan dari keluarga penumpang JT-610 yang berasal dari Pangkalpinang, Bangka.
Dari Jakarta, Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro membenarkan saat ini keluarga penumpang sudah didatangan ke Jakarta dari berbagai daerah.
Lion menyiapkan fasilitas akomodasi (penginapan) serta pusat informasi di hotel Ibis daerah Cawang, Jakarta Timur, agar memudahkan mobilitas ke posko Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma.
Malam ini juga direncakan keluarga penumpang akan didatangkan lagi sebanyak 76 orang.
Terkait dengan kejadian dimaksud, Lion Air membuka crisis center di nomor telepon (021)-80820000 dan untuk infomasi penumpang di nomor telepon (021)-80820002.
"Kami sangat prihatin dengan kejadian tersebut dan akan terus berkoordinasi dengan semua pihak untuk mempercepat kepastian infomasi terkait dengan keadaan penumpang dan awak pesawat. Lion Air akan terus menyampaikan informasi terbaru sesuai perkembangan lebih lanjut," ujar Danang melalui keterangan resmi yang diterima, Senin (29/10). (Try/X-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved