Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Bentuk Kabupaten Tangguh Bencana Parosil Mabsus Bupati Lampung Barat

(N-2)
08/10/2018 01:00
Bentuk Kabupaten Tangguh Bencana Parosil Mabsus Bupati Lampung Barat
(Intagram)

KABUPATEN Lampung Barat merupakan salah satu wilayah dengan potensi gempa cukup tinggi. Adanya Sesar Semangko menyebabkan gempa besar di Liwa pada 15 Februari 1994. Selain gempa, bencana longsor juga kerap terjadi. Bagaimana pemerintah daerah mengurangi risiko bencana yang datang sewaktu-waktu. Berikut wawancara dengan Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, Jumat (5/10).

Seberapa sering gempa terjadi di Lampung Barat?
Gempa buat warga memang tidak aneh, sering sekali. Terkadang pagi-pagi kita sarapan gempa. Tidak besar, mungkin sekitar 4 skala Richter dengan durasi singkat 2-3 menit.

Wilayah mana di Lampung Barat yang berpotensi tinggi bencana?
Ada empat titik, yaitu Negeri Suoh, Balik Bukit, Batu Berak, dan Belalau.

Seperti apa upaya mitigasi bencana yang dilakukan pemda?
Kami mencanangkan Lampung Barat sebagai Kabupaten Tangguh Bencana. Mulai tingkat pekon (desa) sudah dibentuk satuan tugas yang melibatkan tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda untuk menyiapkan personel yang dilatih secara berkesinambungan agar siap menghadapi bencana. Setiap sekolah kami siapkan menjadi sekolah tangguh bencana dengan memasukkan pelatihan mitigasi bencana ke dalam mata pelajaran muatan lokal. Kami juga terus membangun kewaspadaan dini kepada masyarakat karena bencana alam ini tidak mudah kita deteksi. Warga kami larang membuat bangunan lebih dari dua lantai karena kondisi geografis yang berpotensi tinggi bencana.

Selain menyaiapkan SDM, sudah adakah early warning system (EWS)?
Sejauh ini belum ada. Kami masih mengandalkan peringatan dari BMKG. Dengan pencanangan Kabupaten Tangguh Bencana ini saya berharap ada perhatian dari pemerintah pusat untuk memberikan bantuan teknologi peringatan dini bencana, gempa di sini sudah sering kali terjadi. Beberapa waktu lalu, kami menerima kunjungan dari Universitas Lampung yang akan meneliti kondisi geografis Lampung Barat yang rawan gempa ini. Dari pertemuan ini saya juga berharap akan ada kerja sama membuat formulasi atau teknologi EWS.

Sat ini banyak informasi hoaks bencana, bagaimana Anda menyikapinya?
Ini sangat sering terjadi, beberapa waktu lalu warga sempat dibuat panik. Saya sudah sering sampaikan kepada warga untuk menjadi pengguna media sosial yang cerdas. Setiap ada pemberitaan terkait dengan bencana, jangan terburu-buru menyebarkannya hingga menimbulkan kepanikan masal. Harus di cross-chek terlebih dahulu, terutama dengan instansi yang berhak mengeluarkan peringatan tersebut. Yang jelas saya mengingatkan warga untuk tetap waspada karena bencana sulit kita prediksi dan banyak berdoa. Saya tidak mau begitu bencana terjadi, baru bertindak. Saya bersama warga terus bersiap menjadi SDM tangguh bencana.(N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik