Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Kiai Ma'ruf Minta Masyarakat Sulteng Bersabar Terima Musibah

Antara
29/9/2018 13:40
Kiai Ma'ruf Minta Masyarakat Sulteng Bersabar Terima Musibah
(ANTARA)

CALON Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin meminta kepada masyarakat Palu dan sekitarnya supaya bersabar menerima musibah di mana musibah ini diterima dengan lapang dada menyusul adanya bencana gempa bumi yang terjadi di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, pada Jumat (28/9) kemarin.      

"Mudah mudahan masyarakat di sana (Palu) diberikan kesabaran dan harapan tinggi serta tidak putus asa," katanya saat mengunjungi Pondok Pesantren Bumi Shalawat di Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (29/9).

Ia juga berharap, mudah-mudahan pemerintah juga melaksanakan tindakan nyata yakni tanggap darurat untuk mengatasi kesulitan rakyat Palu dan sekitarnya.

"Mudah-mudahan masyarakat diberikan kesabaran dan memiliki harapan yang kuat atas musibah ini," ujarnya.

Pada kunjungannya ke Bumi Shalawat Sidoarjo, Ma'ruf Amin menyiapkan skema pembangunan ekonomi bangsa yang disebutnya sebagai 'Arus Baru Ekonomi Indonesia' yang akan memperkuat kerja Presiden Joko Widodo untuk membawa ekonomi Indonesia semakin maju.

"Kami ingin membangun skema ekonomi baru yang lebih adil dan menyejahterakan. Dalam konsep lama, ada teori 'trickle down effect' yang mengasumsikan pertumbuhan ekonomi menetes ke bawah. Tapi kemudian tidak menetes. Sekarang kita balik dari bawah ke atas dengan umat sebagai fokus utama pembangunan kesejahteraan bangsa," jelasnya.

Sebelumnya, pada Jumat (28/9) malam, terjadi gempa bumi dengan kekuatan 7,4 SR yang terjadi di wilayah Donggala dan Palu Sulawesi Tengah.      

Banyak di antara warga memilih mengungsi ke wilayah dataran tinggi untuk menghindari kemungkinan tsunami akibat gempa berkekuatan 7,4 skala Richter yang mengguncang Donggala dan sekitarnya.

Namun, setelah tidak merasakan lagi gempa susulan, sebagian besar warga kembali ke Kota Palu namun belum berani masuk ke rumah masing-masing. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya