Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

Kekeringan Ancam 10 Ribu Hektare Sawah di Pati

Akhmad Safuan
13/8/2018 19:30
Kekeringan Ancam 10 Ribu Hektare Sawah di Pati
(MI/Akhmad Safuan)

KEMARAU panjang dan kekeringan mengakibatkan air di Waduk Gunung Rowo yang berada di Desa Sitiluhur, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati, Jawa Tengah menyusut dratis, pengairan untuk 10.000 hektare sawah dihentikan.

Pemantauan Media Indonesia di pantura Senin (13/8) ribuan hektate sawah di Kabupaten Pati seperti Kecamatan Margorejo, Gembong, Wedarijaksa, Juwana, Tlogowungu, dan Pati mulai kesulitan air, hal itu karena saluran irigasi sudah tidak lagi mengalirkan air dari Waduk Gunung Rowo seluas 320 hektare.

Sebagian tanaman yang masih tersisa juga mulai mengering dan srbagian lainnya tidak lagi dapat tergarap dan tanah terligat membengkah kering kerontang. "Dari waduk itu biasanya mampu mengaliri sawah seluas 10.000 hektare tapi sekarang ini semuanya kekeringan," kata Ramijan,42, petani di Wedarijaksa, Pati.

Operator Unit Pengelola Bendungan Gunung Rowo Dian Saputra mengatakan waduk Gunung Rowo mengalami penyusutan yang cukup dratis akibat kemarau dan kekeringan, dari daya tampung waduk sebanyak 5,5 juta meter kubik saat ini hanya tersisa 800 ribu meter kubik.

Meskipun masih jauh di atas batas tampungan mati (dead storage) sebanyak 350 ribu meter kubik, lanjut Dian Saputra, penyusutan terus terjadi. Kesepakatan bersama dengan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) dan komunikasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), diputuskan untuk sementara ditutup.

"Air waduk hanya bisa membasahi dasar waduk dan tepi bawah tanggul, sehingga tidak mampu dialirkan ke saluran irigasi," kata Dian Saputra.

Dipertahankannya sisa air yang ada untuk pembasahan tanggul, kata Dian, adalah untuk mengantisipasi sejumlah risiko kerusakan berupa keretakan. "Tapi untuk kebutuhan lain seperti mencari ikan dan wisata masih bisa dilakukan," tambahnya. (A-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Agus Triwibowo
Berita Lainnya