Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Kumpulan Berita DPR RI
BADAN Pengelola Keuangan Haji (BPKH) tengah mengkaji untuk melengkapi Asrama Haji di Tanah Air dengan mock up (replika) pesawat, yang dinilai sangat bermanfaat sebagai sarana wahana belajar bagi jemaah calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah. Saat ini mock up pesawat baru ada di Asrama Haji Makassar dan Palembang.
"Pembelajaran dengan mock up pesawat itu penting, karena tidak semua jemaah sudah pernah naik pesawat terbang. Dengan latihan manasik, diharapkan mereka tidak akan bingung naik pesawat menuju Arab Saudi," tutur anggota Dewan Pengawas BPKH, Iskandar Zulkarnain saat melakukan monitoring pelaksanaan ibadah haji di Embarkasi Haji Donohudan, Boyolali, Jumat (3/8).
Menurut dia, dari yang sudah berjalan di Asrama Haji Makassar, ternyata mock up pesawat yang dibangun sesuai aslinya, sangat efektif untuk sarana belajar para calon jamaah belum pernah naik pesawat. Karena itu, untuk meningkatkan kualitas haji Indonesia, terkait mock up pesawat ini akan terus diseriusi, agar secepatnya bisa direalisasi.
Baik Iskandar maupun anggota Dewan Pengawasa BKPH Hatta, belum berani memerinci tentang kebutuhan anggaran untuk pengadaan mock up pesawat itu. "Coba Anda cari data mock up di Asrama Haji Makassar, berapa
biayanya," kilah Iskandar sembari memandang Hatta, yang juga mengangkat bahu yang mengisyaratkan bahwa belum adanya pembahasan soal besaran anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan mock up.
Yang jelas, lanjut dia, BKPH yang baru berumur satu tahun, akan berusaha keras meningkatkan kualitas pelayanan penyelenaggaraan ibadah haji. Untuk capaian itu, tindakan monitoring terus digalakkan pada musim haji tahun ini, termasuk di antaranya monitoring di Asrama Haji Donohudan, Boyolali.
"Monitoring BKPH ini untuk mendapatkan berbagai masukan terkait sistem, prosedur dan tentang embarkasi secara menyeluruh. Seperti di Asrama Haji Donohudan, ada kemungkinan dilakukan pengembangan fasilitas, seperti investasi ambulance, dan pengadaan mock up pesawat dan fasilitas pendukung manasik haji," imbuhnya.
Dengan berbagai perbaikan dan investasi yang dilakukan BKPH ini, diharapkan setiap tahun indeks kepuasan jamaah haji akan terus meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Dan tentunya untuk mengukur tingkat kepuasan pelayanan ini, obyek surveinya bukan hanya diambil dari jamaah yang sudah berangkat, namun juga dari yang= belum berangkat," tukasnya sekali lagi.
Sampai hari Jumat (3/8), dengan diberangkatkannya kloter ke-56 dan 57 dari Kudus, keseluruhan akumulasi jumlah jemaah calon haji yang diberangkatkan dari Embarkasi Haji Donohudan adalah sebanyak 19.978 orang, ditambah 448 jumlah petugas haji.
Saat ini, masih ada tiga jemaah calon haji yang terpaksa tertunda keberangkatannya karena sakit, sehingga memerlukan perawatan intensif di rumah sakit. Mereka ini adalah Sukamtinah Muh Kodri, 74, dari Sragen yang dirawat di RSUD Moewardi karena komplikasi gagal
jantung, diabetes melitus, dan gagal nafas. Lalu Mulyoto Cokro Pawiro, 52, dari Kloter 51 Boyolali juga dirawat di RSUD yang mengalami gangguan usus, mual, dan muntah, dan terakhir adalah Khamdanah Khusnan
Abdul Rois, 54, yang menderita anemia juga dirawat di RSUD Moewardi Surakarta.
Sementara yang meninggal ada enam orang, dengan rincian satu meninggal
di Tanah Air dan lima lainnya wafat saat menjalankan ibadah haji di Arab Saudi. (A-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved