Gelombang Tinggi Luluhlantakkan Kapal Nelayan dan Rusak Warung Pinggiran Pantai

Liliek Dharmawan
25/7/2018 15:25
Gelombang Tinggi Luluhlantakkan Kapal Nelayan dan Rusak Warung Pinggiran Pantai
(MI/Adi Kristiadi)

GELOMBANG tinggi menerjang Samudra Hindia sebelah selatan Jawa Tengah (Jateng) dan DIY. Gelombang menghancurkan kapal dan merusak warung-warung yang ada di pinggiran pantai di Cilacap.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cilacap Sarjono mengatakan ada kapal yang pecah dihempas gelombang tinggi. Kapal KM Ekasari II dengan 10 nelayan yang telah melaut 30 hari dihempas gelombang saat akan menuju pelabuhan di Cilacap. 

"Sebanyak 10 nelayan berhasil diselamatkan oleh nelayan kecil yang nekat melaut. Saat ini 10 nelayan sudah pulang ke rumahnya," jelas Sarjono, Rabu (25/7).

Selain merusak kapal, gelombang tinggi juga berdampak pada nelayan dengan perahu kecil. 

"Dampak gelombang tinggi paling dirasakan oleh nelayan kecil dengan kapal di bawah 5 grosston (GT). Hampir seluruh nelayan kecil tidak melaut. Kami juga mengimbau agar nelayan ekstra hati-hati kalau masih melaut dan harus membawa pelampung," katanya.

Gelombang tinggi juga berdampak pada kerusakan warung yang ada di sepanjang pantai selatan. 

"Untuk sementara ada belasan warung yang ada Pantai Widarapayung dan Binangun yang mengalami kerusakan. Gelombang tinggi juga memporak-porandakan obyek wisata kolam renang di pinggir pantai Widarapayung," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPBD Cilacap wilayah Kroya Edi Purwanto. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya