Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Gunung Agung Kembali Erupsi

Indriyani Astuti
03/7/2018 09:25
Gunung Agung Kembali Erupsi
(ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

GUNUNG Agung di Bali kembali mengalami erupsi pada Selasa (3/6)   pukul 09:28 WITA dengan tinggi kolom abu kurang lebih 2.000 meter di atas puncak.

Kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat. Erupsi itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 24 mm dan durasi kurang lebih 3 menit 38 detik.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dengan data dari KESDM, Badan Geologi, PVMBG, saat ini Gunung Agung berada pada Status Level III (Siaga).

Masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki, pengunjung, atau wisatawan diimbau tidak berada, tidak melakukan pendakian, dan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya.

"Di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak Gunung Agung," ujar Kepala Humas BMKG Hary Djatmiko melalui siaran pers, Selasa (3/7).

Zona perkiraan bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi serta dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual.

Ia mengatakan masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak. Area landaan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya