Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
ERUPSI Gunung Agung di Pulau Bali berdampak pada akses penerbangan dari dan ke bandara Komodo Labuanbajo, Kabupaten Manggarai Barat. Provinsi NTT. Bandara Komodo ditutup sementara waktu hingga menunggu kondisi letusan membaik.
Penutupan akses ini berdasarkan imbauan dari pihak pusat pemantauan BMKG di wilayah Bali.
"Berdasarkan himbauan BMKG dan demi keselamatan penerbangan,untuk sementara waktu aktivitas penerbangan tujuan Labuanbajo Denpasar di nyatakan tutup sementara. Pemberlakuan ini sejak pukul O3.00 Wita. Semua penumpang diminta bersabar. Ini kehendak alam," tutur Kepala Bandara Komodo Jarot Subianto, Jumat (29/6).
Dikatakan Djarot, sejumlah akses penerbangan di pulau Flores ini masih tergantung dari Bali. Penerbangan untuk labuanbajo dan kota kota lainnya di NTT termasuk Mataram dari Bali dan ke Bali ditutup hingga batas waktu yang belum bisa di pastikan.
"Penerbangan tujuan Flores semua tergantung Bali. Jika Bali membuka akses penerbangan maka kota lainnya di Flores untuk tujuan Bali dan dari Bali kembali dioperasikan," ucap Djarot.
Pantauan Media Indonesia, Jumat (29/6) akibat penutupan ini akses penerbangan ditutup total. Suasana di sejumlah loket penerbangan lebih dari belasan agen jasa angkutan udara di ruangan lantai satu bandara Komodo dikerumuni ratusan calon penumpang tujuan Bandara Igusti Ngurah Rai Denpasar Bali.
Wilson Jarkei warga Belanda yang juga penumpang pesawat mengaku kaget dan baru mendapat konfirmasi jika seluruh maskapai batal terbang akibat erupsi Gunung agung di pulau Bali.
"Saya dapat informasi batal berangkat karena gunung di Bali meletus. Semoga cepat berakhir," harap Wilson. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved