Longsor di Ciamis, Jalur Selatan Jawa Barat-Jawa Tengah Terputus
Kristiadi
02/3/2015 00:00
()
JALUR selatan Jawa Barat-Jawa Tengah terputus di tanjakan Cibeka, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sejak pukul 06.00 WIB, karena longsor. Material longsor dari perbukitan setinggi 15 meter itu menutup jalan sepanjang 20 meter dengan ketebalan hingga 60 sentimeter.
Jalur ini merupakan jalan nasional yang menghubungkan Tasikmalaya-Ciamis-Banjar-Jawa Tengah. Arus kendaraan dari kedua arah pun tertutup hingga beberapa jam. Untuk mengatasi antrean, polisi mengalihkan arus kendaraan kendaraan ke jalur alternatif Cimaragas-Banjar.
''Tidak ada korban saat longsor terjadi. Di lokasi ini, hujan deras terjadi pada Minggu (1/3) hingga pagi ini,'' papar Darman, 45, warga di lokasi kejadian.
Ratusan warga pun langsung turun ke lokasi dengan membawa peralatan seadanya, seperti pacul dan sekop, untuk meminggirkan material longsor ke tepi jalan. Menjelang siang hari, Badan Penanggulangan Bencana Ciamis juga mengirim peralatan bantuan.
Dua mobil pemadam kebakaran juga telah berada di lokasi untuk menyemprotkan air, sehingga jalan bisa dilalui kendaraan.
''Tanahnya tebal dan lengket. Kami butuh waktu cukup lama untuk membersihkan badan jalan,'' aku Kepala BPBD Ciamis, Diki Erwin Juliadi. (N-3)