Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PENDAPATAN tengkulak kelapa di Kabupaten Lebak, Banten, naik hingga 70% bersamaan meningkatnya permintaan pasar mendekati bulan Ramadan. “Kami merasa kewalahan menjelang Ramadan banyak permintaan kelapa,” kata Sunadi, 45, tengkulak kelapa di Jalan Lingkar Selatan Rangkasbitung, Lebak, Minggu (15/4).
Saat ini kebanyakan permintaan kelapa dipasok ke luar daerah, seperti Pasar Kebayoran, Jakarta. Para tengkulak menampung kelapa dari wilayah Lebak bagian tengah, diantaranya Kecamatan Cimarga, Leuwidamar, Muncang, Cirinten, Cileles, Gunungkencana, Bojongmanik, dan Rangkasbitung.
Para petani menjual kelapa pada pagi hari sehingga memenuhi sekitar Jalan Lingkar Selatan Rangkasbitung. Mereka para tengkulak membeli kelapa dari petani itu harga satuan antara Rp1.500-2.000/buah. Selama ini, permintaan pasar menjelang Ramadan terus meningkat hingga omzet pendapatan menembus 70% jika dibandingkan dengan hari normal. Biasanya, pembeli kelapa itu kebanyakan menjelang Ramadan untuk dijadikan bahan makanan kering. Harga kelapa pada bulan Ramadan cukup mahal hingga Rp6.000-8.000/ buah.
“Kami setiap hari memasok kelapa ke luar daerah hingga mencapai satu truk diesel,” katanya. Menurut Sunadi yang sudah puluhan tahun memasok kelapa ke pasar Kebayoran Jakarta ini, meningkatnya permintaan kelapa otomatis bisa mengangkat kehidupan ekonomi petani karena berapa pun produksinya akan terserap pasar.
Begitu juga Pardi, 55, tengkulak kelapa warga Rangkasbitung mengatakan selama ini permintaan kelapa di pasaran cukup tinggi karena kelapa dari daerahnya memiliki keunggulan dibanding kelapa dari Pulau Sumatra.
Kelebihan kelapa Kabupaten Lebak, selain memiliki kadar minyak cukup tinggi, juga tidak mengeluarkan air banyak, juga daging buahnya tebal sehingga kelapa Lebak sangat cocok untuk bahan makanan campuran, seperti aneka makanan kering dan sayuran.
Bahkan, banyak pabrik makanan biskuit maupun roti di Tangerang menggunakan campuran kelapa dari Lebak. “Kami setiap hari memasok kelapa hingga puluhan juta rupiah,” katanya. (Ant/N-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved