Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
PEMERINTAH Aceh kini terus menata dan membenahi manajemen birokrasi pemerintahan, terutama soal penempatan aparatur. Langkah yang dilakukan antara lain melakukan fit and proper test untuk calon pimpinan satuan kerja pemerintahan Aceh (SKPA) sebagai langkah reformasi birokrasi demi mewujudkan sistem pemerintahan yang baik.
Gubernur Aceh Irwandi Yusuf pada Rabu (6/3) menjelaskan kepada wartawan Media Indonesia Ferdian Ananda Majni bahwa dia ingin memastikan pejabat terpilih telah memenuhi kriteria dan melewati serangkaian fit and proper test. Berikut petikan wawancara tersebut.
Sejauh mana perkembangan dan penetapan nama-nama pejabat eselon dua di Pemprov Aceh?
Tahapannya sudah berjalan. Pelantikan SKPA dan masih menunggu psikotes atau menunggu pengesahan pergub APBA baru akan kita umumkan. Nantinya, eselon dua yang akan dilantik akan saya tegaskan karena kita akan menjalankan APBA dengan pergub lalu DPRA akan menyelidiki sedetailnya. Nah, jika mereka melakukan kesalahan, pasti akan masuk penjara.
Pastinya sudah ada tiga kandidat paling layak yang lolos dalam sejumlah uji. Apa mereka sesuai dengan harapan anda?
Saya tidak bisa komentar sesuai atau tidak sesuai, tetapi yang penting lolos uji. Tim detail melakukan seleksi secara maksimal. Mereka juga terlepas dari intervensi.
Mereka yang terpilih tentunya, akan memastikan seluruh program Irwandi-Nova bisa dilaksanakan di tengah pengawasan yang akan semakin meningkat oleh DPRA, tanggapan Anda?
Semakin bagus, artinya proyek itu pinpoint accuracy dan tidak akan ada penyelewengan. Saya berterima kasih sekali karena meringankan tugas saya karena saya juga mengawasinya.
Selama ini Anda sering melakukan kunjungan kerja dan hubungan bilateral, realisasi sejauh ini apa?
Progresnya sudah ada komunikasi dengan saya. Bahkan ada beberapa sudah mengirimkan tim dan assessor. Misalnya bidang energi, pariwisata dan ekonomi kerakyatan seperti membuka pabrik tebu. Ada juga proyek gampong (desa) mandiri.
Bagaimana progres program lainnya, seperti pembelian pesawat, apa perkembangannya?
Pengadaan pesawat sudah disetujui oleh Menhan. Dia malah bilang, no problem. Jadi ada dua jenis pesawat, yaitu pesawat angkut dengan kapasitas 6 penumpang dan 6 pesawat untuk patroli. Saya mau lihat berkurangnya pencurian ikan, pembalakan liar, dan penyelundupan narkoba. Itu saja. (X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved