Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
JALAN lintas Riau-Sumatra Barat (Sumbar) di Kilometer (KM) 70 Dusun Bukit Agung, Desa Kuok, Kecamatan Kuok, Kampar, Riau, ambles di bagian sisi kanan jalan dengan kedalaman 2 meter dan lebar sekitar 6 meter. Akibatnya selain kendaraan pribadi yang dapat lewat dengan sistem buka tutup, arus kendaraan bertonase besar seperti truk dan angkutan barang terpaksa dialihkan ke jalur alternatif.
"Tim satlantas Polres Kampar sudah diturunkan ke lokasi untuk mengatur lalu lintas dan memasang tanda jalur alternatif," ungkap Kapolres Kampar Ajun Komisaris Besar (AKB) Deni Okvianto, Kamis (8/2).
Dia menjelaskan kejadian amblas badan jalan lintas di KM 70 itu diketahui pada Rabu (7/2) siang. Pemerintah setempat sudah mengerahkan alat berat untuk upaya pemulihan kondisi jalan yang amblas tersebut. "Namun hingga tadi malam proses pengerjaan masih belum selesai," ujarnya.
Badan jalan yang amblas diketahui merupakan lokasi yang juga rusak pada Idul Fitri lalu. Jalan di KM 70 itu juga baru selesai diperbaiki sejak empat bulan yang lalu.
Sejauh ini terjadi kemacetan cukup panjang untuk kendaraan pribadi dan roda dua yang mengantri untuk melawati jalan dengan sistem buka tutup. Kemacetan terjadi pada dua arah baik itu dari arah Riau menuju Sumatra Barat maupun sebaliknya.
Adapun jalur alternatif yang khusus diarahkan bagi kendaraan bertonase besar seperti truk dan angkutan barang, diimbau untuk melewati jalan Simpang TB menuju Tapung dan selanjutnya ke Bangkinang.
Sementara Bupati Kampar Aziz Zaenal telah memerintahkan instansi terkait agar segera melaksanakan perbaikan jalan yang rusak tersebut. "Jangan ditunggu semakin parah," katanya.(OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved