Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
ALHAMDULILLAH, berkas pendaftaran kami sudah diterima KPU. Kami sudah dinyatakan memenuhi persyaratan dukungan dan kami siap memenangi pilkada di Kabupaten Kudus,” ujar Akhwan seusai mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kudus, Jawa Tengah, kemarin.
Lewat berpasangan dengan Hadi Sucipto sebagai calon wakil bupati, Akhwan memilih maju lewat jalur independen meski juga didukung Partai NasDem. Pasangan itu memilih mendaftar di hari pertama sebagai wujud rasa percaya diri.
Akhwan-Hadi didukung 64.417 KTP yang sudah disahkan KPU Kudus. Jumlah itu melebihi syarat calon perseorangan yang wajib menyertakan 45.323 KTP dukungan.
Pasangan independen lain yang maju di Kudus, Nor Hartoyo-Junaidi, juga datang ke KPU pada hari yang sama. KPU menerima mereka, tapi mengharuskan pasangan itu melengkapi tambahan dukungan sebanyak 4.328 KTP dan pengunduran Junaidi sebagai aparatur sipil negara.
“Dua pasangan independen kami terima hari ini dan sudah mendaftar. Kami masih menunggu dua pasangan lain yang diusung partai politik,” kata Ketua KPU Kudus Mochammad Khanafi.
Pasangan independen Crismanto Lumban Tobing-Hotman P Hutasoit juga mendaftar pada hari pertama ke KPU Tapanuli Utara, Sumatra Utara. “Dari hasil verifikasi faktual terhadap KTP dukungan, pasangan ini sudah sah untuk ikut pilkada di Tapanuli Utara. Mereka didukung 30.190 KTP dukungan yang tersebar di 15 kecamatan,” kata Ketua KPU Tapanuli Utara, Rudolf Sirait.
KPU Palangka Raya, Kalimantan Tengah, juga menerima pasangan perseorangan Rusliansyah-Rogas Usup sebagai pendaftar pertama. Dengan diiringi pendukung yang berdendang dengan kesenian daerah, di antaranya hadrah, pasangan ini mendapat dukungan 20.032 KTP. KPU menyatakan mereka sudah sah dan memenuhi syarat untuk maju.
Petahana Garut
Dengan percaya diri, pasangan petahana Rudy Gunawan dan wakilnya Helmi Budiman menapaki Kantor KPU Kabupaten Garut, Jawa Barat, kemarin. “Kami sudah menyerahkan syarat administratif. Terkait persyaratan lain, jika belum terpenuhi akan kami selesaikan secepatnya,” kata Rudy Gunawan.
Rudy-Helmi didukung Partai NasDem, Gerindra, dan PKS. “Kami optimistis pasangan petahana ini bakal menang. Seluruh kekuatan partai akan bekerja keras,” kata Ketua Partai NasDem Jawa Barat, Saan Mustopa.
Lima partai, yakni Demokrat, Gerindra, PKS, PAN, dan PPP, mengusung pasangan Dedy Yon Supriyono-Muhammad Jumadi yang mendaftar ke KPU Kota Tegal, Jawa Tengah. “Kami lega sudah resmi mendaftar ke KPU bersama koalisi lima partai,” kata Dedy, anak bos PO Dedy Jaya itu.
Di Jawa Timur, dua pasangan langsung tancap gas mendaftar ke KPU Bojonegoro. Mereka ialah Anna Muawanah-Budi Irawanto dan Mahfudhoh-Kuswiyanto. Pasangan itu akan berebut kursi yang ditinggalkan bupati legendaris, Suyoto.
Mahfudhoh yang merupakan istri Suyoto maju dengan dukungan NasDem, Hanura, dan PAN. “Sepertinya Suyoto, Mahfudhoh juga sangat dicintai rakyat Bojonegoro,” kata Sekretaris Tim Pemenangan Pasangan Mahfudhoh-Kuswiyanti, Alham M Ubey.
Ketua KPU Kota Pangkalpinang, Muhammad Yusuf, menyatakan ada dua pasangan calon yang sudah mendaftar ke kantornya, yakni Maulana Akli-Muhammad Sopian dan Safaruddin-Edison Taher. Keduanya diusung koalisi partai. (JH/SS/AD/JI/YK/RF/BB/UL/ST/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved