Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
DARI 21 orang yang diamankan petugas Polres Metro Tangerang dalam kericuhan antara kelompok sopir angkutan kota (angkot) dan transportasi daring pada Rabu (8/3), sebanyak 13 orang telah ditetapkan menjadi tersangka.
Sebanyak 13 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu diduga membawa senjata tajam dan merusak sebuah kendaraan yang dikira mobil transportasi daring.
Para tersangka juga melakukan penyisiran untuk mencari pengemudi transportasi daring yang berada di sekitar Kelapa Dua, Kota Tangerang Selatan, dan Karawaci, Kota Tangerang.
"Selain Subhan, pelaku tabrak lari terhadap pengojek online, 13 orang lainnya juga sudah kami jadikan sebagai tersangka," kata Kapolres Metro Tangerang Komisari Besar Harry Kurniawan, di Kota Tangerang, kemarin.
Lima orang di antara mereka yang diduga terlibat dalam kasus kericuhan dengan pengemudi ojek daring, kata kapolres, masih dalam proses pemeriksanaan petugas.
Pemilik dan sopir angkot yang kendaraannya saat itu dioperasikan sopir cadangan Subhan, yang menabrak pengojek daring di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Tangerang, telah dipulangkan ke rumah masing-masing.
Untuk memastikan Kota Tangerang benar-benar telah kondusif pascakericuhan antara sopir angkot dan ojek daring, anggota kepolisian, TNI, dan petugas Pemkot Tangerang berkonvoi keli-ling Kota Tangerang bersama ratusan ojek daring dan sopir angkot.
"Kegiatan ini membuktikan bahwa situasi Tangerang sudah aman dan kondusif sehingga semuanya bisa kembali beraktivitas seperti biasa," kata Kapolres Harry Kurniawan.
Harry menegaskan bila ada oknum yang memprovokasi atau memancing untuk melakukan kericuhan, pihak kepolisian tidak akan segan-segan untuk bertindak tegas.
Berdasarkan pemantauan di beberapa titik di Kota Tangerang, sejumlah pengojek daring mulai beraktivitas dengan mengenakan berbagai atribut mereka.
Sejumlah kendaraan angkot juga tampak telah beroperasi seperti biasa di Kota Tangerang. "Ya mudah-mudahan aman supaya kita bisa mencari nafkah dengan tenang," Kata Musa, seorang pengojek daring yang tinggal di kawasan Karawaci, Kota Tangerang. (SM/I-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved