Headline

Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.

Fokus

Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.

DPRD Awasi Rencana Pembangunan Flyover Latumenten Grogol

Putri Anisa Yuliani
28/7/2025 21:14
DPRD Awasi Rencana Pembangunan Flyover Latumenten Grogol
Anggota DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth(Dok Pribadi)

ANGGOTA DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth mengapresiasi komitmen Pemprov dalam merealisasikan pembangunan Flyover Latumenten di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Pak Gubernur Pramono Anung yang sudah mendengar dan menindaklanjuti permintaan Aspirasi Masyarakat terkait kemacetan parah yang terjadi di wilayah ini. Ini adalah bentuk sinergi yang baik antara legislatif dan eksekutif," kata Kenneth dalam keterangannya dikutip Senin (28/7).

Politikus PDIP itu mengatakan, pembangunan flyover tersebut merupakan dari hasil tindak lanjut saat dirinya reses. Ia menejalskan, kawasan tersebut sering kali terjadi kemacetan parah.

"Kita buat kajian, terus kita lakukan investigasi juga. Memang tiap pagi dan sore hari itu, kalau kereta api lewat tiap beberapa detik, selalu tutup palang kereta terus. Nah akibatnya pengendara mobil dan motor, terutama di depan rumah sakit jiwa itu ya, Grogol itu kan selalu terdampak. Macetnya bisa panjang, bisa mengular sampai ke depan Citraland," lanjutnya.

Usulan pembangunan flyover ini sudah diajukan sejak kegiatan masa reses tahun 2023 lalu. Saat itu, Kenneth banyak menerima keluhan dari warga soal kemacetan parah akibat perlintasan kereta yang sering menutup jalan di kawasan Latumenten.

"Saya berharap ini bisa membantu warga Grogol Petamburan dan sekitarnya, termasuk pengendara yang sering melewati jalur Grogol dan Latumenten," ungkap Ketua Ikatan Keluarga Alumni PPRA LXII Lemhannas itu.

Dengan dimulainya proyek Flyover Latumenten pada bulan Agustus atau September 2025, Kent sapaan akrabnya, berharap permasalahan kemacetan lalu lintas di wilayah ini bisa segera terurai.

Ia juga meminta semua pihak, termasuk Wali Kota Jakarta Barat dan Kepolisian untuk bisa melakukan koordinasi dalam mengatur lalu lintas selama proses konstruksi berlangsung.

"Saya minta Wali Kota Jakarta Barat juga bisa melakukan program rekayasa lalu lintas. Saya harap pembangunan ini bisa berjalan lancar dan bisa cepat selesai. Masyarakat Grogol Petamburan dan sekitarnya sudah menunggu lama. Dan saya optimistis, dengan adanya flyover ini, mobilitas warga akan lebih efisien, terutama pada saat jam sibuk," sambung dia.

Kent pun menyebutkan, bahwa tahap pembangunan kini sudah memasuki tahap sosialisasi kepada warga sekitar. Sosialisasi ini menjadi langkah awal yang penting sebelum dimulainya proses konstruksi.

"Sosialisasi dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait tujuan pembangunan flyover ini, dampak sementara yang mungkin timbul, serta manfaat jangka panjang dari keberadaan jalan layang tersebut," bebernya.

"Saya akan terus memantau proses pembangunan. Mudah-mudahan flyover ini bisa menjadi solusi yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Jakarta Barat, khususnya bagi warga Grogol Petamburan,” tutupnya.

Sebagai informasi, Flyover Latumenten, Jakarta Barat ini akan dibangun sepanjang 380 meter, membentang dari sisi selatan sampai ke utara Stasiun Grogol. Pekerjaan ini ditargetkan rampung pada tahun 2027.

Pembangunan ini tidak hanya menambah infrastruktur lalu lintas, tetapi juga dirancang sebagai struktur multiguna yang mendukung integrasi antara kendaraan pribadi, transportasi umum, dan akses pejalan kaki. (Put)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya