Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
POLISI masih mengumpulkan sejumlah alat bukti terkait aksi damai yang berujung rusuh pada 4 November di Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Gelar perkara 1x24 jam telah dilakukan untuk 10 orang yang sempat ditahan.
"Kita masih meneliti dan memeriksa terkait dengan barang bukti digital forensik, rekaman video, kemudian foto-foto," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono di Mapolda Metro Jaya, Minggu (6/11).
Awi menjelaskan, tiga dari 10 orang yang ditahan kedapatan melakukan perbuatan pidana. Namun, penyidik memulangkan mereka sementara untuk mengumpulkan bukti pendukung.
"Tujuh orang tidak cukup bukti dan tidak terbukti melakukan perbuatan pidana, sehingga kita pulangkan. Tiga lainnya kita minta pulang sementara," kata Awi.
Menurut Awi, penyidik perlu waktu untuk menuntaskan tugas mereka. Sebab, pekerjaan yang ditangani melibatkan jumlah massa yang cukup banyak. Penyidik harus teliti menetapkan tersangka, agar jaksa bisa memberikan dakwaan yang sesuai.
"Kita sama-sama lihat siapa yang melakukan kekerasan saat demo. Ini masih dilakukan penyelidikan, sehingga penyidik bisa mengungkap kejadian kemarin," kata Awi.
Sebelumnya, polisi menangkap 10 orang terkait kerusuhan pada Jumat (4/11) malam. Mereka ditahan karena diduga memprovokasi massa. Semua yang ditangkap bukan warga Jakarta. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved