Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
BAMBANG Widjojanto dan Adnan Pandu Praja, mantan wakil ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menjadi juru bicara pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Pilkada DKI Jakarta.
Alumni KPK itu diklaim sebagai bukti bahwa Anies-Sandiaga hendak membentuk pemerintahan bersih, transparan, dan berkomitmen antikorupsi.
"Pertama, saya mengucapkan terima kasih atas bergabungnya Pak Pandu ke dalam tim Anies-Sandi," kata Sandiaga, dilansir Antara, Minggu (30/10)
Bambang dan Adnan bergabung bersama sebelas jubir Anies-Sandi lainnya. Mereka adalah Aryo Djojohadikusumo, Hidayat Nur Wahid, Ledia Hanifa, Triwisaksana, Biem T Benyamin, Boy Sadikin, M Idrus, Laja Palian, Pandji Pragiwaksono, Alexander Yahya Datuk, dan Yudha Permana.
Di kesempatan yang sama, Adnan Pandu mengatakan pemilihan gubernur DKI Jakarta adalah tempat untuk festival gagasan. Pesta demokrasi ini perlu dikelola bukan hanya pada satu titik tertentu.
"Kalau Anies-Sandi terpilih, ada tim antikorupsi yang mendampingi gubernur dan wakil gubernur," kata Pandu.
Pada Pilkada DKI 2017, Anies-Sandi didukung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera. Mereka akan bersaing dengan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, serta duet petahana Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved