Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
CALON petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama optimistis bisa menggalang dana kampanye secara mandiri. Penggalangan dana itu dilakukan untuk menyiasati kebutuhan dana kampanye yang dibutuhkan.
"Supaya ada duit aja, antisipasi. Kan uang saya enggak cukup buat kampanye," ujar Basuki alias Ahok, di Jakarta, Senin (3/10).
Ahok yakin cara penggalangan dana kampanye melalui penjualan tiket hingga penjualan merchandise akan membuahkan hasil. Sebelumnya, cara yang sama telah sukses ia lakukan bersama Teman Ahok.
"Waktu festival (dengan Teman Ahok), dengan ada saya datang, kita foto, jual merchandise di booth, dapat Rp 1,6 miliar mereka," tambahnya.
Cara penggalangan dana seperti itu, aku Ahok, terinspirasi dari cara berkampanye yang dilakukan oleh Presiden Amerika Serikat Barack Obama pada 2008 lalu. Saat itu, Ahok yang turut hadir di sana, mengatakan tak bisa masuk lantaran kehabisan tiket.
"Orang-orang yang hendak masuk ke dalam ruangan untuk bisa menonton langsung, duduk, dan makan, harus membeli tiket terlebih dahulu. Yang tidak membeli tiket, cuma bisa menonton di luar melalui layar yang disediakan."
Ahok meyakini cara kampanye seperti itu tak hanya berlaku bagi kalangan tertentu. Menurutnya, bisa jadi akan disediakan pula tiket yang harganya berkisar Rp5.000 sampai Rp10.000 agar masyarakat ekonomi menengah ke bawah bisa turut hadir.
"Lihat saja yang kumpul di (Festival) Teman Ahok itu. Ekonomi bawah datang, kan kita ada (tiket) Rp5.000, Rp10.000," pungkasnya. (X-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved