Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
DALAM sidang lanjutan kasus kematian Wayan Mirna Salihin, Jaksa Penuntut Umum memanggil Hani Juwita Boon untuk didengarkan keterangannya. Hani merupakan rekan dari Mirna dan terdakwa, Jessica Kumala Wongso. Dia pun disebut sebagai saksi kunci.
Dalam keterangannya kepada Majelis Hakim, saat kejadian pada 6 Januari 2016, Hani sempat diminta mencicipi es kopi Vietnam, yang diminum oleh Mirna. Es kopi itu sudah dipesan oleh Jessica, dan sudah tersedia di meja nomor 54.
"Sudah ada (es kopi Vietnam). Minuman dekat kita persis, di antara saya dan Mirna," kata Hani dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (13/7)
Kemudian, kata Hani, dirinya bersama Mirna pun duduk sesaat setelah bertegur sapa dengan Jessica. Tidak lama Mirna kemudian menanyakan segelas kopi tersebut dan langsung menenggaknya.
"Saya lihat Mirna aduk cepat dan langsung teguk minum. Setelah minum, dia (Mirna) bilang, 'Ini gak enak banget. This is so bad,'. Wajah Mirna, terlihat marah," ucap Hani sambil menirukan ucapan Mirna.
Dalam pengamatan Hani, minuman pesanan Jessica untuk Mirna sudah tidak menarik untuk diminum. Menurut Hani, wajah Mirna pun nampak semakin marah.
"Lu cobain deh, gue enggak boong," kata Hani kembali menirukan Mirna.
Hani lantas penasaran dengan kopi yang diminum Mirna. Hani bilang ia mencicipi, tapi hanya sedikit. Ia merasakan panas di tenggorokan. Menurutnya, efek rasa setelah meminum kopi tersebut juga sangat lama.
"Saya cobain dulu karena penasaran. Saya coba sangat sedikit, begitu saya coba, lidah saya langsung kaget. Saya tidak melepeh tapi rasa di lidah saya itu pahit, panas, dan pedas," ujar Hani.
Mirna pun meminta air mineral kepada pelayan, namun, tidak ada yang merespon. Lantas, kata Hani, Mirna meminta tolong Jessica untuk memesankan, kemudian Jessica bergegas memanggil pelayan.
Ditinggal Jessica yang memesan air mineral, Mirna dan Hani terus berbincang tentang rasa kopi yang sangat dirasakannya sangat aneh ini. Hani merekomendasikan agar Mirna lekas memesan lagi minuman tapi dengan rasa yang manis.
Saat sedang memilih menu, Hani melihat Mirna mulai kejang-kejang. Mulutnya keluar buih dan sulit bernafas. Mirna pun mengeluarkan suara aneh. Jessica pun datang dengan membawa air mineral saat kejadian itu terjadi.
"Mirna langsung bersandar kesusahan nafas tangan kejang, tatapan mata kosong mengeluarkan busa buih kecil di mulut. Dia masih berusaha bernafas tapi kesusahan. Kita tanya, Mirna enggak ada respon. kejadiannya sangat cepat pegawai kafe dan pengunjung langsung berkerumun melihat," paparnya. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved