Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
YAYASAN Media Amal Islami (MAI) Jakarta menerima dana Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp75 juta dari Bank DKI pada Kamis (22/9).
Pemberian CSR diserahkan langsung oleh Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI Babay Paridz Wazdi kepada Ketua Umum Yayasan MAI Fathi Ihsan. Rencananya, bantuan tersebut akan dimanfaatkan sebagai modal pembangunan gedung baru yayasan yang berlokasi di Jalan Aselih, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Ketua Umum Yayasan MAI, Ustaz Fathi Ihsan mengungkapkan, gedung baru yang akan dibangun memiliki bangunan setinggi 4 lantai.
“Biaya pembangunan gedung baru diperkirakan sekitar Rp4,7 miliar. Untuk itu, kami menggalang dana dari infaq atau donasi berbagai pihak yang tergerak menjadi bagian dari program-program pendidikan dan kemandirian para dhuafa Yayasan MAI. Sehingga bantuan yang diberikan Bank DKI sangat membantu kami agar bisa segera mewujudkan pembangunan,” ujarnya.
Sementara itu, Babay Parid Wazdi mengatakan, sebagai perbankan yang fokus pada kesejahteraan masyarakat Jakarta, maka Bank DKI punya peran penting dalam mengakomodir kebutuhan berbagai lembaga non profit seperti Yayasan MAI.
Baca juga : Pemkot Jaktim Antisipasi Lonjakan Kasus DBD
“Tiap tahun kami rutin menyalurkan CSR yang dananya disisihkan dari laba. Penyaluran pun diberikan atas aspirasi masyarakat dan tentunya kami lakukan background check terlebih dulu. Terkait bantuan kepada Yayasan MAI, kami berharap dana yang diberikan bisa meringankan biaya pembangunan gedung baru bagi asrama yatim dan dhuafa,” ia menjelaskan.
Bank DKI saat ini memiliki sejumlah program yang menyentuh langsung kalangan anak-anak kurang mampu di tingkat sekolah dasar dan menengah sampai ke jenjang mahasiswa, serta golongan masyarakat yang membutuhkan.
“Melalui Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul, Kartu Lansia, dan fasilitas lainnya, Pemprov bersama Bank DKI menggelontorkan anggaran Rp4 triliun per tahunnya. Selain itu, bagi anak-anak yang menjadi yatim lantaran ayahnya meninggal akibat pandemi Covid-19, kami ada Kartu Peduli Anak Yatim dengan besar bantuan Rp300 ribu per bulan. Semoga para yatim di Yayasan MAI Jakarta sudah terfasilitasi dengan kartu ini,” imbuh Babay.
Sebagai informasi, hingga kini Yayasan Media Amal Islami (MAI) menaungi dan memfasilitasi pendidikan lebih dari 500 anak yatim dan dhuafa. Didirikan oleh (Alm) Aslih Ridwan, Yayasan MAI tersebar di lima wilayah binaan yakni Jakarta, Cianjur, Curug, Gunung Sindur, dan Serang. (RO/OL-7)
Sebagian UMKM yang dipimpin perempuan masih menghadapi sejumlah tantangan. Peningkatan literasi digital dan finansial berperan penting untuk membantu mereka.
Film Pulang Tak Harus Rumah dipilih karena mengangkat tema keluarga yang dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia.
Strategi memperluas, menjaga, dan membina mitra seller/reseller menjadi langkah penting dalam pengembangan bisnis skincare.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada para pelaku UMKM di kawasan Stasiun Lambuang, Bukittinggi.
The Sunan Hotel Solo kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bertajuk "Sunan Goes To School."
Harris Suites Puri Mansion, hotel bintang empat yang terletak di Kawasan Puri Mansion Estate, Kembangan, Jakarta Barat, semakin dikenal berkat inovasi dan fasilitas baru
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved