Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KARAKTER Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang spontan dan kadang sedikit emosional dinilai sebagai yang paling tepat untuk memimpin Jakarta. Sifat kepemimpinan Ahok yang tegas merupakan salah satu cara agar kerumitan permasalahan Ibukota yang kompleks terkait rendahnya kedisiplinan warganya bisa teratasi.
"Kalau dari figur yang santun-santun saja, saya pikir kurang pas juga untuk tantangan Ibukota saat ini," jelas Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh di Gedung DPP Partai NasDem, Jakarta, Selasa (16/2).
NasDem sebelumnya telah mendeklarasikan dukungan kepada Ahok untuk maju dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 2017 mendatang. NasDem akan mengerahkan segala kekuatan agar Ahok bisa kembali memimpin Jakarta periode 2017-2022.
Surya Paloh menegaskan dukungan NasDem untuk Ahok merupakan dukungan tanpa syarat. Ia juga menyebut Ahok telah menerima surat dukungan dari partainya.
Lebih jauh, Surya Paloh menjelaskan partainya tidak memiliki kapasitas untuk memberikan dukungan dana kampanye pada Ahok. Namun, NasDem siap menggerakkan mesin partai untuk memenangkan Ahok agar bisa kembali menduduki posisi sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"NasDem tidak ada kapasitas kemampuan untuk memberikan dukungan dana secara langsung. Tapi kalau dia memerlukan dukungan lain di luar dukungan dana seperti kesiapan konsituen, para kader partai, simpatisan, ataupun pikiran-pikiran yang ada di NasDem, kita akan beri dukungan penuh," tegas Surya Paloh.
Surya Paloh juga mengatakan dukungan NasDem tidak akan dicabut meski Ahok akhirnya memilih maju melalui jalur independen. NasDem, tegas Surya Paloh, tidak memaksa Ahok untuk bergabung. Yang terpenting bagi NasDem adalah kepemimpinan Ahok yang dinilai baik selama 1 periode ini harus dipertahankan pada periode berikutnya.
"Kita hargai keputusan Ahok jika memang tetap memilih maju lewat jalur independen. Begitupun dengan siapa wakilnya nanti Ahok bebas memilih. Itu hak politiknya. Saya pikir NasDem tidak ada masalah dengan itu. Bagi kita yang terpenting adalah bagaimana Ahok bisa tetap jadi Gubernur DKI Jakarta," tegas Surya Paloh (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved