Warga Diminta Sabar Hadapi Kemacetan di Kemang

Insi Nantika Jelita
05/12/2019 17:56
Warga Diminta Sabar Hadapi Kemacetan di Kemang
Pekerja tengah menyelesaikan proyek revitalisasi trotoar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (29/10).(Koresponden)

KEPALA Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho meminta warga untuk rela bermacet-macet di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan. Pasalnya, kawasan itu sedang ada revitalisasi trotoar.

"Otomatis (warga harus rela). Tapi, setelah itu Januari (2020) kan sudah enak. Nanti bisa dilihat perkembangannya yang dulunya sempit. Di Kodam itu, dulunya sempit sekarang lebar. Kita dapat 4 meter di Kodam," jelas Hari usai rapat pembahasan RAPBD DKI 2020 di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Kamis (5/12).

Baca juga: Revitalisasi Trotoar Baru Kelar 25%

Revitalisasi trotoar di kawasan Kemang itu ditargetkan selesai pada akhir bulan ini. Hari menampik jika disebut progam revitalisasi  malah membuat kawasan itu semakin macet.

"Sebelum dibikin trotorar pun sudah macet. Kalau tambah macet, ya cuma sekedar saja. Yang penting kalau nanti sudah selesai, otomatis lancar. Namanya (pembangunan) infrastruktur, enggak ada yang enggak bikin macet," tutur Hari.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Ida Mahmudah menilai perencanaan revitalisasi itu kurang matang sehingga masih terjadi bongkar pasang trotoar.

"Kemarin hasil pandangan fraksi, kan itu juga menjadi sorotan. Seharusnya gubernur menindaklanjuti pandangan umum fraksi yg sudah disampaikan. Kan banyak tuh beberapa fraksi yang memang tidak setuju adanya konsep," terang Ida

"Konsepnya juga ternyata belum matang bahwa itu akan dibuat PKL dan lain sebagainya. Ini saya berharap gubernur maupun dinas melihat itu. Jangan suara kami, suara fraksi tidak didengarkan," tegasnya. (Ins/A-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya