Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan bersikukuh memfungsikan trotoar di Jakarta bagi pedagang kaki lima (PKL). Dia membandingkan keberhasilan kota lain dalam mengelola trotoar sebagai tempat bisnis.
"Anda lihat di kota-kota besar. Bahkan salah satu kota yang memiliki manual pengelolaan PKL (Pedagang Kaki Lima) terbaik itu New York untuk di trotoar," ujar Anies di Balai Kota Jakarta, Rabu (4/9).
Meskipun, Anies mengakui tidak semua trotoar di Jakarta dapat digunakan oleh PKL. Saat ini pihaknya sedang membuat pembagian kawasan trotoar.
Baca juga: Ini Alasan Jalur Kereta Bandara ke Bekasi Ditiadakan
"Memang trotoar itu harus dibagi nantinya. Mana yang dipakai untuk pejalan kaki, mana yang bisa untuk berjualan, dan ini yang sekarang kita akan buat di kawasan mana, pembagiannya seperti apa. Ada aturannya itu."
Mahkamah Agung (MA) telah mencabut pasal 25 ayat 1 Peraturan Daerah Nomor 8/2007 tentang Ketertiban Umum. (X-15)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved