Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DIREKTUR Utama PT LRT Jakarta Allan Tandiono mengatakan progres pembangunan kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) Jakarta dengan rute Kelapa Gading-Velodrome sudah mencapai tahapan 99% dan ditargetkan siap beroperasi pada akhir Maret 2019.
"Menurut developer, dalam hal ini adalah PT Jakarta Propertindo dan kontraktor PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, secara konstruksi fisik stasiun dan jalur telah mencapai 99%," kata Allan lewat keterangan resmi, Selasa (26/2).
Allan juga menyampaikan untuk memastikan keselamatan dan kehandalan, perlu dilakukan berbagai testing terhadap sistem perkeretaapian yang telah dipasang di jalur dan stasiun, safety assessment, dan sertifikasi dari Kementerian Perhubungan.
"Safety assessment bersama Kementerian Perhubungan. Finalisasi sertifikasi prasarana LRT Jakarta (termasuk sistem perkeretaapian), sertifikasi SDM Pengoperasian & Perawatan dan dokumen SOP Pengoperasian & Perawatan oleh Kementerian Perhubungan," jelasnya.
Baca juga: Operasi MRT dan LRT Terganjal Tarif
Menurutnya, perusahaan juga tidak hanya konsentrasi pada penyelesaian fisik. Ada tahapan yang menjadi poin penting. Bahkan butuh banyak tahapan proses pengujian untuk memastikan keselamatan dan keandalan sistem dapat dijamin oleh semua.
"Rekomendasi teknis dari Kementerian Perhubungan sebelum penetapan izin operasi dari Pemprov DKI Jakarta," lanjutnya.
Selanjutnya, keputusan tanggal dimulainya operasi komersial akan ditetapkan Pemprov DKI Jakarta dan JakPro. LRTJ siap mendukung hal tersebut.
Dari kementerian, ditargetkan rampung akhir bulan depan. Satu dua minggu ini kami kejar perizinan. Kami sudah diminta menyelesaikan semua proses, review dimantapkan
Setelah semua proses pengujian sertifikasi dan perizinan selesai, tinggal menunggu penetapan tarif oleh Pemprov DKI Jakarta.
"Penetapan tarif LRT Jakarta oleh Pemprov DKI Jakarta," pungkasnya.
Kereta LRT Jakarta ini memiliki panjang lintasan sekitar 5,7 kilometer dari Kelapa Gading-Velodrome. Kereta ini dapat melewati enam stasiun layang yaitu Mal Kelapa Gading, Stasiun Kelapa Gading Boulevard, Stasiun Pulomas, Stasiun Pacuan Kuda, Stasiun Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur dan 1 buah Depo LRT.
Pembangunan LRT Jakarta rute Kelapa Gading-Velodrome dibiayai sepenuhnya oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemprov DKI Jakarta. PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai kontraktor pembangunan sekaligus akan menjadi operator LRT rute Kelapa Gading-Velodrome. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved