Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
FORUM Betawi Rempug (FBR) Jabodetabek meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuntaskan janji-janji yang dibuatnya selama masa kampanye Pilkada 2017. Ketua FBR Jabodetabek Lutfi Hakim mengungkapkan, sudah satu tahun lebih Anies duduk di kursi nomor satu di Jakarta, tapi tidak satu pun janji kampanye yang terealisasi hingga kini.
Salah satunya, ia menyoroti soal pelestarian budaya Betawi yang hingga kini baru sekadar wacana. Meski DKI telah memiliki Peraturan Daerah No 4/2015 tentang Pelestarian Budaya Betawi, payung hukum itu perlu memiliki aturan turunan selevel peraturan gubernur (pergub) untuk tataran pelaksanaannya.
“FBR ingin Pak Anies membuat pergub-pergub soal pelestarian kebudayaan Betawi. Tapi sampai sekarang, tidak sekali pun saya lihat Pak Anies menyentuh itu, justru yang lain-lain yang dia buat. Kalau saya menilai, harusnya dia tuntaskan janji kampanye dulu,baru buat program yang lain,” terang Lutfi , kemarin.
Ia pun menyoroti rencana yang digulirkan Anies soal penyerahan dana untuk masyarakat agar masyarakat dapat ikut serta mengelola anggaran melalui sistem swakelola tipe III dan IV.
Kebijakan itu digulirkan dalam rangka menjalankan Perpres No 16/2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Lutfi menilai ada indikasi Anies ingin membayar janji kampanyenya melalui program itu dengan menggulirkan dana ke masyarakat. Dengan tegas ia memandang rencana itu masih jauh dari penuntasan janji kampanye Anies.
“Apalagi ini masih diperdebatkan terus karena konsepnya tidak jelas. Saya menilai ini masih jauh dari kata positif membayar janji kampanye yang dia buat,” terangnya. Selain menuntut adanya pergub untuk Perda Pelestarian Budaya Betawi, Lutfi juga menuntut realisasi penyediaan perumahan murah bagi warga yang tidak mampu melalui program DP Rp0. (Put/J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved