Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
DEPUTI Gubernur DKI Bidang Industri Perdagangan dan Transportasi (Indagtrans), Sutanto Soehodho, meminta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait di Pemprov DKI dilibatkan dalam mendukung program One Karcis One Trip (OK OTrip). Program tersebut rencananya diuji coba pada 15 Januari 2018 hingga 15 April 2018.
“Untuk menyukseskan program OK Otrip perlu keterlibatan beberapa SKPD terkait. Kita mau setiap SKPD memahami program ini seperti apa,” ujar Sutanto, di Balai Kota DKI Jakarta, kemarin.
Selain Dinas Perhubungan DKI, Sutanto mendorong beberapa SKPD juga dilibatkan, seperti Dinas Bina Marga, Dinas Tata Air, Inspektorat Provinsi, Biro Perekonomian, serta Dinas Kehutanan DKI Jakarta.
Untuk itulah, lanjut Sutanto, pihaknya pun meminta agar sosialisasi program OK Otrip lebih gencar sehingga masyarakat benar-benar memahami program yang dijalankan Pemprov DKI.
“Tadi kita agak miss. Pendapat masyarakat itu Rp5.000 akan langsung kepotong pada saat taping,” ujarnya.
Padahal, ujar Sutanto, masyarakat akan tetap dikenakan tarif normal pada saat taping awal. Untuk bus kecil (angkot) seharga Rp3.000. Sementara itu, untuk bus sedang dan besar Rp3.500 per orang.
Jika berpindah moda transportasi dari bus kecil ke bus sedang, biaya baru akan bertambah sesuai dengan sisa tarif yang ada. Bila perjalanan masih berlanjut, saat taping berikutnya tarif yang akan terpotong Rp 0.
“Jadi Rp5.000 itu adalah maksimal tarif dalam setiap perjalanan. Kalau tidak pindah moda, ya tetap yang dikenakan sesuai tarif yang ada,” tandasnya.
Sementara itu, warga berharap setelah diberlakukan nanti OK Otrip pelayanan transportasi umum semakin membaik. Namun, Santi Indrawani, pengguna angkutan umum, mengatakan dia bersama teman-temannya sudah tahu kartu OK Otrip bisa dibeli mulai hari ini di halte-halte bus Trans-Jakarta.
“Kartunya tidak hanya bisa digunakan untuk bus Trans-Jakarta, tapi juga angkutan umum lainnya. Saya berharap pengguna transportasi umum semakin merasa lebih nyaman lagi dengan ongkos yang semakin murah ini,” harap Santi. (Ssr/J-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved