Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
INDONESIA dikenal dengan kekayaan budaya dan kuliner yang luar biasa. Dari Sabang sampai Merauke, setiap daerah memiliki 50 makanan khas Indonesia dan asalnya yang menggugah selera. Artikel ini akan membawa Anda menjelajahi ragam kuliner tradisional Indonesia yang kaya akan cita rasa, mulai dari yang pedas, manis, hingga gurih. Yuk, simak daftar lengkapnya!
Kuliner Indonesia terkenal karena perpaduan rempah-rempah yang kaya dan cara pengolahan yang unik. Setiap provinsi memiliki makanan tradisional yang mencerminkan budaya dan sejarah lokal. Dari hidangan berkuah hingga jajanan pasar, 50 makanan khas Indonesia dan asalnya ini wajib Anda coba untuk merasakan keberagaman Nusantara.
Berikut adalah daftar lengkap 50 makanan khas Indonesia dan asalnya yang disusun berdasarkan provinsi, lengkap dengan deskripsi singkat untuk memudahkan Anda mengenal cita rasa Nusantara.
Mie kuning tebal dengan kuah kari pedas, dicampur daging sapi, kambing, atau seafood, disajikan dengan emping dan jeruk nipis.
Kue bertekstur kenyal dengan rasa manis dari tepung tapioka, santan, dan telur, cocok sebagai teman minum teh.
Daging sapi dimasak lama dengan santan dan rempah hingga empuk, terkenal sebagai salah satu makanan terenak di dunia.
Hidangan udang dengan kuah santan dan belacan, kaya akan rempah seperti kemiri dan cabai.
Ikan tenggiri dibumbui, dibungkus daun kelapa, lalu dipanggang, disajikan dengan saus kacang.
Ikan patin dimasak dengan santan dan tempoyak (durian fermentasi), memberikan rasa gurih dan asam.
Olahan ikan dan tepung sagu dengan kuah cuko asam-manis-pedas, tersedia dalam varian kapal selam dan lenjer.
Mie dengan kuah bening, topping daging ayam, udang, dan kecambah, memberikan rasa gurih yang khas.
Ikan kembung dibumbui rempah, dibungkus daun talas, lalu dimasak hingga harum.
Ikan bakar atau goreng disajikan dengan sambal terasi dan tempoyak, cocok dengan lalapan segar.
Telur ayam atau bebek dicampur ketan, ebi, dan bawang goreng, dimasak hingga renyah, khas festival Betawi.
Salad sayuran mentah seperti tauge dan kacang panjang dengan saus kacang pedas, segar dan sehat.
Kuliner Semarang dengan isian rebung, ayam, atau udang, cocok sebagai camilan atau oleh-oleh.
Nangka muda dimasak dengan santan, disajikan dengan ayam, telur, dan krecek, terkenal manis dan gurih.
Hidangan Surabaya dengan cingur sapi, sayuran, dan bumbu kacang pedas, kenyal dan menggugah selera.
Ayam dimasak dengan rempah lengkap dalam daun pisang, memberikan aroma dan rasa yang kaya.
Ayam kampung muda dibakar dengan bumbu pedas, disajikan dengan plecing kangkung.
Daging sapi asap dengan sambal lu’at, memberikan cita rasa smoky yang unik.
Bubur dengan campuran sayuran, kacang, dan rempah, cocok untuk sarapan sehat.
Ikan atau daging difermentasi dengan garam, memberikan rasa asam dan gurih.
Soto dengan kuah kaldu ayam, kentang, dan rempah, disajikan dengan perkedel dan telur.
Kerupuk ikan tenggiri yang renyah, cocok sebagai camilan atau oleh-oleh.
Kepiting cangkang lunak dimasak dengan saus lada hitam atau asam manis.
Bubur dengan topping sayuran, jagung, dan ikan, memberikan rasa gurih dan segar.
Sup tulang sapi dengan rasa asam dari asam jawa, cocok disantap dengan nasi.
Sup iga sapi dengan kuah cokelat kaya rempah, disajikan dengan buras.
Makanan berbahan beras dan santan, mirip lontong, cocok sebagai pengganti nasi.
Sup jagung dengan ikan atau udang, memberikan rasa manis dan segar.
Kue manis dari tepung terigu dan gula aren, cocok untuk teman minum teh.
Makanan pokok dari sagu, disajikan dengan ikan kuah kuning yang hangat.
Ikan cakalang mentah disajikan dengan bumbu asam dan pedas, mirip sashimi.
Udang air tawar dengan capit besar, dimasak dengan bumbu sederhana, manis dan lembut.
Ikan laut dibakar dengan bumbu kunyit dan cabai, disajikan dengan sambal colo-colo.
Kue manis dari tepung dan susu, mirip pie, cocok untuk camilan.
Ubi manis dibakar hingga karamel, sederhana namun kaya rasa.
Sup daging sapi dengan kuah hitam dari kluwek, disajikan dengan tauge dan telur asin.
Daging cincang dibumbui, dibungkus lemak sapi, lalu dibakar hingga harum.
Daging cincang dililit pada batang serai, dipanggang, memberikan aroma khas.
Soto dengan kuah santan kental, berisi daging sapi, jeroan, dan kentang.
Sate ayam atau sapi dengan parutan kelapa berbumbu, khas Surabaya.
Sate kambing dibakar dengan tusuk besi, menghasilkan suara “tak-tak” saat dimasak.
Manisan buah pala, cocok sebagai camilan atau oleh-oleh khas Aceh.
Ikan kakap dimasak dengan bumbu asam dan rempah, ekonomis dan lezat.
Dodol nanas khas Aceh, terbuat dari tepung terigu dan nanas, berwarna kuning cerah.
Ketupat disiram saus wijen, disajikan dengan karak (kerupuk nasi), khas Solo.
Sayuran dan buah diasinkan dengan kuah asam pedas, segar untuk camilan.
Sate daging sapi dengan kuah kuning kental, kaya rempah dan pedas.
Soto ayam dengan kuah bening, disajikan dengan koya dan sambal.
Nasi dengan porsi kecil, dilengkapi ayam suwir, sambal, dan tempe, praktis dan lezat.
Nasi dibungkus daun kentut, disajikan dengan lauk seperti ayam goreng, memberikan aroma khas.
Untuk menikmati 50 makanan khas Indonesia dan asalnya, Anda bisa mengunjungi restoran lokal, warung makan, atau festival kuliner di setiap daerah. Jika ingin mencoba memasak sendiri, gunakan bahan-bahan segar dan rempah asli untuk mendapatkan cita rasa otentik. Jangan lupa untuk menyesuaikan tingkat kepedasan sesuai selera!
Keberagaman 50 makanan khas Indonesia dan asalnya adalah cerminan dari kekayaan budaya Nusantara. Dari rendang yang mendunia hingga papeda yang unik, setiap hidangan memiliki cerita dan cita rasa tersendiri. Mulailah petualangan kuliner Anda sekarang dan nikmati kelezatan Indonesia!(Z-10)
Indonesia memiliki banyak varian soto yang berbeda di setiap daerah, seperti Soto Betawi dengan santan kental, Soto Lamongan dengan koya gurih, atau Coto Makassar
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved