Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
WHO atau Organisasi Kesehatan Dunia menyataka mengerahkan tim untuk membantu Uganda memerangi bawah Ebola yang membuat satu tenaga kesehatan yakni perawat berusia 32 meninggal dunia.
Personel WHO tersebut memberikan dukungan teknis dan logistik kepada Kementerian Kesehatan Uganda. Demikian pernyataan WHO yang dirilis di Kampala, Ibu Kota Uganda, Kamis (30/1).
WHO mengatakan mereka "bekerja sama secara intensif dengan otoritas kesehatan Uganda untuk meningkatkan sistem pengawasan dan manajemen kasus yang kuat, mobilisasi masyarakat, dan komunikasi risiko dalam menanggapi wabah itu".
Kementerian Kesehatan Uganda mengumumkan wabah Ebola setelah seorang perawat pria berusia 32 tahun yang bekerja di Rumah Sakit Rujukan Nasional Mulago (Mulago National Referral Hospital) di Kampala meninggal dunia akibat virus Ebola Sudan pada Rabu (29/1). Hal itu menandai wabah kedelapan dari penyakit mematikan itu di negara Afrika Timur tersebut.
Pasien kasus terkonfirmasi Ebola, yang ditetapkan sebagai kasus indeks dan awalnya menunjukkan gejala seperti demam tersebut, mencari pengobatan di beberapa fasilitas kesehatan, termasuk Mulago, serta dari seorang tabib tradisional, menurut otoritas kesehatan.
Sebanyak 45 orang yang melakukan kontak telah dicatat dan diisolasi. Dari jumlah tersebut, 30 di antaranya merupakan petugas kesehatan dan pasien dari Rumah Sakit Mulago, 11 anggota keluarga korban, dan empat petugas kesehatan di Rumah Sakit Islam Saidina Abubakar (Saidina Abubakar Islamic Hospital) di Matugga, menurut Sekretaris Tetap di Kementerian Kesehatan Uganda Diana Atwine.
Atwine menyampaikan bahwa vaksin Ebola telah tersedia. Oleh karena itu vaksinasi akan dilakukan pada semua orang yang pernah melakukan kontak erat dengan penderita virus tersebut, termasuk petugas kesehatan. (Ant/H-3)
Uganda memulai uji coba vaksin eksperimental untuk melawan strain Sudan dari virus Ebola setelah wabah baru menyebabkan satu kematian dan dua kasus infeksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved