Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Kelompok Konservatif Berpeluang Memenangi Pemilu di Yunani

Adiyanto
25/6/2023 10:15
Kelompok Konservatif Berpeluang Memenangi Pemilu di Yunani
Perdana Menteri petahana Yunani, Kyriakos Mitsotakis(Louisa GOULIAMAKI / AFP)

Perdana Menteri petahana Yunani, Kyriakos Mitsotakis berpeluang terpilih kembali untuk masa jabatan keduanya pada pemilu yang digelar Minggu (25/6). Pada Mei lalu, pria lulusan Harvard itu telah memenangi pemilihan pendahuluan, namun karena gagal mendapatkan lima kursi di parlemen untuk dapat membentuk pemerintahan satu partai, Mitsotakis memilih untuk meminta 9,8 juta pemilih Yunani kembali ke kotak suara.

Mitsotakis, yang berasal dari salah satu keluarga politik paling berpengaruh di Yunani, mengalahkan rival terdekatnya berikutnya, mantan perdana menteri sayap kiri Alexis Tsipras, dengan selisih lebih dari 20 poin persentase dalam pemungutan suara terakhir.

Karena aturan pemilihan kali ini akan memberikan hingga 50 kursi bonus kepada pemenang pemungutan suara, partai Demokrasi Baru yang dipimpin Mitsotakis, diproyeksikan akan muncul sebagai pemenang.

Akan tetapi, tantangan utama yang dihadapinya adalah minimnya partisipasi pemilih. Oleh karena itu, ia mendesak para pendukungnya untuk datang ke tempat pemungutan suara. Dia pun telah memperingatkan kemungkinan pemilihan ketiga jika dia kembali gagal mendapatkan suara mayoritas.

"Saya harap kita tidak perlu bertemu lagi  di kotak suara pada awal Agustus," katanya kepada Skai TV beberapa jam sebelum kampanye dimulai pada Sabtu. "Semua kemajuan yang telah kami buat harus dikonsolidasikan dan dilanjutkan," katanya.

Mitsotakis mengalahkan Tsipras dengan kemenangan telak pada tahun 2019 untuk menduduki jabatan pemerintahan tertinggi di Yunani, dengan misi untuk mengakhiri krisis ekonomi selama satu dekade. Sejauh ini, dia berhasil menjalankan misi itu, setidaknya membawa Yunani keluar dari krisis kesehatan saat pandemi.

Pemilu kali ini adalah yang pertama di era pasca-bailout negara Uni Eropa yang menyebabkan pengusaha dan pekerja sama-sama terpukul di bawah beban pajak berat yang dikenakan oleh partai Syriza, milik Tsipras.  Tindakan ini terpaksa ia lakukan untuk mendongkrak surplus anggaran yang diminta oleh kreditor internasional.

Mitsotakis berjanji, selama empat tahun ke depan beban pajak akan diringankan. Pandemi covid-19 yang telah menggerus pendapatan vital pariwisata Yunani, juga telah bangkit kembali. Keberhasilan itu, sebagian karena dibantu oleh lebih dari 57 miliar euro (US$ 62 miliar) yang dikeluarkan oleh pemerintah, untuk meredam dampak krisis kesehatan dan inflasi.

Keberhasilan ini tampaknya mendapat respons positif oleh sebagian besar masyarakat yang sudah lelah dengan buruknya kondisi ekonomi karena krisis utang di negeri itu.

Maria Frangi, seorang pengacara berusia 40 tahun, menyebut Partai Demokrasi Baru sebagai partai yang berhasil mengembalikan Yunani ke kancah internasional, dan dengan pencapaian ekonominya telah mengubahnya menjadi pemain utama di UE.

Tsipras, yang dalam kampanyenya berjanji untuk menaikan upah pekerja, sejauh ini gagal mendapatkan simpati. Bagi banyak orang Yunani, dia tetap dianggap sebagai perdana menteri yang membuat Yunani nyaris terpuruk di kawasan Eropa.

Setelah kalah dalam empat kontes elektoral dari Mitsotakis, kekalahan kelima pada hari Minggu ini dapat membuat Tsipras kehilangan jabatan puncaknya di partai Syriza. Yang paling menyakitkan bagi Tsipras adalah banyak anak muda yang selama ini cenderung memilih golongan kiri, meninggalkan partai itu dalam pemungutan suara 21 Mei lalu.

“Kaum kiri perlu mendengarkan keprihatinan kaum muda dan mencoba memobilisasi mereka dengan cara-cara baru jika ingin bangkit,” kata Fenia Georgiakouda, seorang calon pemilih. (AFP/M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya