Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
FORUM ASEAN Socio-Cultural Community (ASCC) 2023 sebagai momentum untuk melahirkan gagasan dan merumuskan langkah-langkah strategis untuk mengatasi kemiskinan.
Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy saat menjadi pembicara kunci pada pembukaan forum Pengetahuan ASCC di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Minggu (7/5).
Dalam forum ASCC bertema “Addressing Gaps and Rethinking Pathways to Eradicate Poverty in ASEAN”, Muhadjir mengatakan dalam tiga dekade terakhir untuk tingkat kemiskinan ekstrem, yaitu penduduk di bawah garis kemiskinan 1,9 dolar AS paritas daya beli (PPP) terjadi penurunan yang signifikan.
Baca juga : Sinergi Pemerintah-Swasta Perkuat Integrasi Ekonomi ASEAN
Jika pada 1990-an, kemiskinan ekstrem di ASEAN adalah sebesar 49 persen. Saat ini diperkirakan berada di bawah 10 persen.
Tiga dasawarsa kemudian, tingkat kemiskinan ekstrem di negara-negara anggota ASEAN pada 2020 berada di bawah lima persen bahkan ada yang mencapai nol persen, yakni Singapura, Malaysia, dan Thailand. Hanya Laos yang masih mencatat tingkat kemiskinan ekstrem pada 2018 sebesar 10 persen.
Baca juga : Indonesia Bangun Jejaring Desa ASEAN untuk Dukung Pembangunan Kawasan
Menurut Muhadjir, keberhasilan pengentasan kemiskinan dalam tiga dekade terakhir dan kemampuan menghadapi lonjakan kemiskinan akibat dampak pandemi dan krisis global merupakan bekal a untuk memperkaya intervensi pengentasan kemiskinan dan merumuskan strategi ke depan. Langkah.
“Perkembangan tingkat kemiskinan yang baik dan signifikan dalam tiga dasawarsa terakhir menunjukkan bahwa pemerintah di negara-negara anggota ASEAN memiliki komitmen yang besar untuk mengentaskan kemiskinan dan menciptakan kesejahteraan bagi rakyatnya,” kata Muhadjir.
Saat ini, diakuinya upaya pengentasan kemiskinan di Indonesia maupun negara-negara anggota ASEAN menghadapi tantangan serius.
Ini menilai ancaman resesi global, perubahan iklim, dan faktor geopolitik sebagai tantangan utama dalam pengentasan kemiskinan.
Untuk mengatasi berbagai dampak tersebut, lanjutnya, ASEAN perlu mengembangkan agenda pembangunan yang tangguh, berkelanjutan, inklusif dan adaptif terhadap potensi krisis dan bencana yang tidak terduga.
Menurutnya, ketahanan energi, ketahanan pangan harus menjadi orientasi utama pemerintah dengan memperkuat skema perlindungan sosial dan subsidi terutama bagi kelompok miskin dan rentan (seperti penyandang cacat, lansia serta anak-anak dan perempuan).
“Selain itu, perkuat juga sektor usaha melalui Jaring Pengaman Sektor Riil dan Jaring Pengaman Sektor Keuangan,” kata Muhadjir Effendy.
Rangkaian pertemuan KTT ke-42 ASEAN sudah akan berlangsung 8 sampai 11 Mei 2023. Dua lokasi utama KTT ke-42 ASEAN adalah Hotel Meruorah Labuan Bajo dan Hotel Ayana Labuan Bajo.
Para Pemimpin ASEAN akan membahas sejumlah isu penting dalam rangka mendorong kawasan ASEAN yang lebih kuat dalam menghadapi tantangan, serta memperkuat ketahanan ekonomi ASEAN. Upaya ini sejalan dengan tema yang diusung dalam Keketuaan Indonesia ASEAN Matters: Epicentrum of Growth. (RO/Z-5)
Pada bulan itu pintu-pintu langit dibuka, pintu-pintu neraka ditutup. Setan-setan dibelenggu.
TUHAN telah mewajibkan puasa bagi semua umat manusia yang beriman kepada-Nya (QS Al-Baqarah: 183), termasuk umat-umat beragama sebelum agama Islam.
BESOK, 13 Februari 2025, Muhadjir Effendy akan dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang.
DULU profesor itu, ya, profesor. Sama artinya dengan guru besar.
27 hari libur nasional dan cuti bersama 2025 yang dimaksudkan sebagai pedoman bagi masyarakat dan Kementerian/Lembaga (K/L) serta pemerintah daerah.
Pratikno menekankan bahwa kesehatan bukanlah hasil keberuntungan, melainkan buah dari kebiasaan baik yang dijaga setiap hari.
Pratikno menambahkan bahwa tantangan ke depan akan semakin berat dalam menghadapi perkembangan teknologi termasuk bagi dunia pendidikan.
Catur Brata Penyepian Amati Geni, Amati Karya, Amati Lelungan, dan Amati Lelaungan merupakan bentuk pengendalian diri, introspeksi, serta kesadaran terhadap hubungan manusia dengan alam.
Pertama, Menko PMK Pratikno mengunjungi Bandara Soekarno-Hatta untuk mengecek langsung pelayanan bagi penumpang yang akan mudik menggunakan pesawat.
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin ajak masyarakat dukung UMKM.
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyebut daerah yang terdampak bencana banjir Jabodetabek perlahan sudah berangsur pulih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved