Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
ORANG tertua di dunia, biarawati Prancis Lucile Randon, meninggal dunia di usia 118 tahun. Hal itu diungkapkan AFP, Selasa (17/1).
Randon, yang dikenal dengan nama Suster Andre, lahir di selatan Prancis pada 11 Februari 1904, satu dekade sebelum Perang Dunia I.
Biarawati itu meninggal dunia saat tidur di sebuah panti jompo di Toulon.
Baca juga: Dubes RI Muhammad Prakosa Meninggal Dunia di Roma
"Dengan penuh duka namun dia memang sudah ingin menyusul kakaknya yang tercinta. Baginya, kematian adalah kebebasan," ujar juru bicara panti jompo Sainte-Catherine-Laboure David Tavella.
Randon telah lama menjadi orang tertua di Eropa. Setelah kematian warga Jepang Kane Tanaka di usia 199 tahun pada tahun lalu, Randon dinobatkan sebagai orang tertua di dunia.
Randon lahir dari keluarga Protestan sebagai satu-satunya perempuan dari tiga anak.
Salah satu kenangan terindahnya adalah menyambut pulangnya dua kakaknya di akhir Perang Dunia I, ungkap Randon dalam wawancara AFP saat perayaan ulang tahunnya yang ke-116.
Dia kemudian bekerja sebagai pengasuh anak untuk sebuah keluarga kaya di Paris.
Dia menjadi Katolik dan dibaptis di usia 26 tahun.
Randon kemudian bergabung dengan ordo biarawati Daughters of Charity di usia 41 tahun.
Dia kemudian ditugaskan di sebuah rumah sakit di Vichy, tempat dia bekerja selama 31 tahun.
Di masa tuanya, dia pindah ke Toulon. Dia tinggal di panti jompo dan mengisi hidupnya dengan berdoa dan menerima kunjungan dari perawat.
Pada 2021, Randon berhasil sembuh setelah terinfeksi covid-19, yang menginfeksi 81 orang di panti jompo tempat dirinya tinggal. (AFP/OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved