Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
AMERIKA Serikat (AS) memerintah staf non-esensial untuk meninggalkan kedutaan besar di Kabul, Afghanistan, Selasa (27/4), karena laporan ancaman meningkat.
Departemen Luar Negeri AS, dalam sebuah nasihat perjalanan, mengatakan telah memerintahkan keberangkatan pegawai pemerintah AS dari kedutaan AS Kabul yang fungsinya dapat dilakukan di tempat lain.
Penjabat duta besar AS di Kabul Ross Wilson mengatakan Departemen Luar Negeri mengambil keputusan tersebut sehubungan dengan meningkatnya kekerasan dan laporan ancaman di Kabul.
Baca juga: Pemerintah AS Izinkan Warga yang Telah Divaksin tidak Pakai Masker
Dia mengatakan perintah tersebut mempengaruhi karyawan dalam jumlah yang relatif kecil dan kantor kedutaan akan tetap beroperasi.
“Personel yang sangat dibutuhkan untuk menangani masalah terkait penarikan pasukan AS dan pekerjaan penting yang kami lakukan untuk mendukung rakyat Afghanistan akan dapat tetap berada di tempat,” tulis Wilson di Twitter.
Pada awal bulan ini, Presiden AS Joe Biden mengatakan akan menarik semua pasukan 'Negeri Paman Sam' itu dari Afghanistan pada 11 September.
Biden menyimpulkan bahwa pasukan AS telah mencapai tujuan mereka dan tidak dapat berbuat lebih banyak lagi, tetapi para pejabat AS belum merahasiakan kekhawatiran bahwa kekerasan akan meningkat ketika Taliban merasa bahwa mereka mencapai kemenangan.
Di bawah kesepakatan yang dicapai oleh pemerintahan mantan presiden Donald Trump, Taliban setuju untuk tidak menyerang pasukan AS saat mereka mundur, tetapi mereka telah meningkatkan serangan terhadap pasukan pemerintah Afghanistan.
Penasihat Departemen Luar Negeri, yang juga memperbarui peringatan bagi warga AS untuk tidak berkunjung, mengatakan bahwa kelompok teroris dan pemberontak terus merencanakan dan melaksanakan serangan di Afghanistan.
Pemerintahan Biden akan mempertahankan pasukan terbatas di Kabul untuk menjaga kedutaan yang luas itu. (Straitstimes/OL-1)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 11 Agustus 2025, dibuka menguat 62,16 poin atau 0,83% ke posisi 7.595,55.
Nvidia dan AMD dikabarkan sepakat membayar pemerintah Amerika Serikat sebesar 15% dari penjualan semikonduktor mereka di Tiongkok.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump, Jumat (8/8), mengumumkan bahwa dia akan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 15 Agustus di Negara Bagian Alaska.
pemerintah Indonesia sedang melanjutkan negosiasi untuk komoditas Indonesia yang sangat dibutuhkan dan tidak diproduksi/ tidak tersedia di Amerika Serikat (AS)
PEMERINTAH Libanon dijadwalkan kembali menggelar rapat pada Kamis (7/8) waktu setempat untuk membahas langkah sensitif terkait pelucutan senjata Hizbullah.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved