Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
AMERIKA Serikat (AS), Senin (26/10), mengumumkan telah menyetujui penjualan 100 sistem pertahanan pesisir Harpoon ke Taiwan senilai US$2,4 miliar. Langkah itu tentu akan menambah kemarahan Tiongkok menyusul kesepakatan rudal Washington senilai US$1 miliar, pekan lalu, dengan Taiwan.
"(Sistem Harpoon) akan membantu meningkatkan keamanan penerima dan membantu dalam menjaga stabilitas politik, keseimbangan militer dan kemajuan di kawasan," kata Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan.
Kesepakatan itu melibatkan 100 Harpoon Coastal Defense Systems (HCDS), yang mencakup 400 RGM-84L-4 Harpoon Block II Surface Launched Missiles dengan jangkauan maksimum 125 km. Rudal, diproduksi oleh Boeing, dapat ditempatkan di platform tetap atau dipasang di truk.
Baca juga: AS Kembali Jatuhkan Sanksi untuk Minyak Iran
Taiwan yang demokratis dan berpemerintahan sendiri hidup di bawah ancaman invasi Tiongkok terus-menerus. Pasalnya, para pemimpin Beijing memandang pulau itu sebagai bagian dari wilayah mereka.
Tiongkok berjanji suatu hari akan merebut pulau itu, dengan kekerasan jika perlu. Beijing telah meningkatkan tekanan diplomatik dan militer terhadap Taiwan sejak pemilihan Presiden Tsai Ing-wen pada 2016, yang memandang pulau itu sebagai negara berdaulat de facto dan bukan bagian dari "satu Tiongkok".
Jet tempur dan pesawat pengebom Tiongkok telah memasuki zona pertahanan udara Taiwan dengan frekuensi yang meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Sementara film propaganda telah menunjukkan serangan simulasi di wilayah seperti Taiwan.
Rabu (21/10) lalu, AS mengatakan telah menyetujui penjualan 135 rudal jelajah AGM-84H SLAM-ER yang dipandu presisi dan diluncurkan dari udara senilai US$1 miliar - yang tidak seperti Harpoon memiliki jangkauan lebih dari lebar Selat Taiwan yang memisahkan pulau dari daratan Tiongkok.
Sebagai tanggapan, Beijing, Senin (26/10), mengatakan akan menjatuhkan sanksi pada Lockheed Martin, divisi pertahanan Boeing dan perusahaan AS lainnya yang terlibat penjualan senjata.
Juru bicara kementerian luar negeri Tiongkok Zhao Lijian mengatakan sanksi itu terkait kepentingan 'Negeri Tirai Bambu' itu.
"Untuk melindungi kepentingan nasional dan akan berlaku bagi mereka yang berperilaku buruk dalam proses penjualan senjata ke Taiwan," katanya.
Di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump, AS telah membawa Taiwan ke dalam permainan sebagai bagian dari tekanan diplomatik dan ekonomi yang lebih luas atas Tiongkok. AS mengirim utusan tingkat tinggi dan meningkatkan penjualan senjata ke pulau itu. (AFP/OL-1)
TAIWAN Excellence Happy Run 2025 yang diselenggarakan TITA Ministry of Economic Affairs dan dilaksanakan TAITRA kembali digelar dengan penuh kemeriahan di Taman Impian Jaya Ancol.
MENTERI Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menyampaikan harapannya agar Prancis menentang campur tangan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di kawasan Asia-Pasifik.
Pameran Agrowisata Taiwan 2025 hadir untuk pertama kalinya di Jakarta, memperkenalkan destinasi wisata agro berkelanjutan, budaya Taiwan, dan paket wisata menarik.
GRUP band Wali yang identik dengan musik pop rock melayu akan menyambangi lima negara Asia dalam tur konser bertajuk Wali Cari Jodoh ke Asia.
Melalui perjanjian ini, diharapkan kondisi kerja awak kapal perikanan migran Indonesia di Taiwan dapat semakin membaik.
Berbagai taman hiburan di Taiwan kini menyediakan kuliner bersertifikat Halal, ruang ibadah dan fasilitas lainnya untuk memastikan wisatawan muslim dapat menikmati liburan yang seru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved