Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

CEO Boeing Datangi KBRI Washington Sampaikan Duka Cita dan Maaf

Antara
29/10/2019 21:01
CEO Boeing Datangi KBRI Washington Sampaikan Duka Cita dan Maaf
Pesawat Boeing 737 MAX diparkir di Bandara Internasional Grant County, Washington, Amerika Serikat.(David Ryder/Getty Images/AFP)

PEMIMPIN Boeing Co Dennis Muilenburg, Senin (28/10), mendatangi Kedutaan Besar RI di Washington DC untuk menyatakan duka cita atas kecelakaan yang dialami pesawat Lion Air jenis Boeing 737 MAX, yang jatuh pada 2018 hingga menewaskan 189 orang.

Sementara itu, Muilenburg pada Selasa akan memberikan pengakuan bahwa perusahaan produksi pesawat itu telah membuat kesalahan. Muilenburg datang ke KBRI di Washington pada Senin untuk bertemu dengan duta besar Indonesia, menyampaikan pernyataan duka cita serta memberi penghormatan bagi para korban penerbangan tersebut, kata Boeing melalui pernyataan.

Para penyelidik Indonesia pada Jumat pekan lalu mengatakan bahwa Boeing bertindak tanpa pengawasan yang mencukupi dari badan pengatur penerbangan Amerika Serikat. Mereka juga mengatakan bahwa Boeing gagal memperhitungkan risiko terkait desain perangkat lunak di kokpit pesawat 737 MAX sehingga memberikan dampak bagi pesawat Lion Air penerbangan 610, yang juga melibatkan kesalahan oleh petugas dan awak maskapai.

Baca juga: Berikut Kronologi Kecelakaan Lion Air JT-610

Pada Selasa, Dennis Muilenburg, CEO Boeing Co, akan menyatakan pengakuan bahwa perusahaan yang ia pimpin itu telah membuat kesalahan. Pernyataan tersebut akan disampaikan saat menghadiri sidang kongres dengan agenda membahas dua kecelakaan pesawat 737 MAX, yang menewaskan 346 orang, menurut pengakuan tertulis secara terbuka pada Senin.

"Kami sudah mengetahui dan sedang mempelajari kecelakaan-kecelakaan ini, Bapak Ketua. Kami tahu bahwa kami telah melakukan kesalahan dan menyebabkan beberapa kesalahan," demikian pernyataan yang akan disampaikan Muilenberg di depan Komite Perdagangan di Senat AS.

Surat pengakuan itu juga menyebutkan bahwa Boeing Co sudah melakukan penyempurnaan pada pesawat jenis 737 MAX, yang saat ini dilarang terbang, "yang akan memastikan bahwa kecelakaan seperti ini tidak akan pernah terjadi lagi." Muilenberg, yang awal Oktober dicopot dari jabatannya sebagai ketua dewan direksi Boeing, juga akan bersaksi di depan Komite Transportasi dan Infrastruktur Dewan Perwakilan Rakyat AS pada Rabu.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya